Informasi Profil
- Nama LengkapRestu Anggraini
- Tanggal Lahir18 Maret 1987
- Tempat LahirJakarta
- KebangsaanIndonesia
- ProfesiDesainer
Restu Anggraini atau lebih akrab disapa Etu adalah seorang desainer asal Indonesia. Wanita kelahiran 18 Maret 1987 ini merupakan pemilik dari merek RA.
Ia mulai terjun di bisnis fesyen pada tahun 2010, meski saat itu ia masih berkarier sebagai tim marketing event, ia tetap membuat sebuah merek baju yang fokus kepada blazer dan jaket. Namun karena kesibukan yang masih terbagi, merek ini tak terlalu sukses di pasaran.
Sejak saat itu, ia mengambil langkah berani dengan keluar dari kantor lamanya, lalu menimba ilmu di tempat kursus guna mendapatkan sertifikasi di Esmod.
Tak lama setelah itu, ia resmi mengeluarkan label utamanya yang bernama RA dan berkat perencanaan yang lebih matang, merek ini berhasil sukses di pasaran.
Tiga tahun berselang, wanita berumur 29 tahun ini mendapatkan slot di Jakarta Fashion Week 2014, yang pada akhirnya mengukuhkan merek RA sebagai merek ternama di Indonesia.
Sukses Bawa Busana Muslim Mendunia
Restu Anggraini, wanita bertubuh mungil ini namanya mulai dikenal publik sebagai salah seorang desainer busana muslim ternama di Indonesia. Ia pun menunjukkan taringnya sebagai desainer modest wear pertama di dunia yang memamerkan koleksinya di Virgin Australia Melbourne Fashion Festival (VAMFF) pada Maret 2016.
Berawal dari passion-nya pada fashion, wanita yang akrab disapa Etu ini memutuskan untuk meninggalkan pekerjaannya sebagai seorang Marketing Communication dan memulai bisnis fashion-nya sendiri yang dijual secara online.
Tak disangka, hobi menggambar yang telah dilakukannya sejak kecil mengantarkannya sebagai salah satu desainer busana muslim berbakat dan diperhitungkan di Indonesia saat ini.
Sejarah di Australia
Desainer modest wear Restu Anggraini patut merasa lega ketika melihat para penonton yang tampak takjub dengan 23 rancangannya. Rangkaian koleksi bertema La Voyagiuse yang dipamerkan di Virgin Australia Melbourne Fashion Festival 2016 di Treetops Melbourne Museum, Kamis (10/3/2016), terlihat begitu memukau. Siluet rancangan, detail, dan kualitas material menjadi kunci kesuksesan pagelaran ini. Maka tak cukup hanya melihat sekelebat, tetapi harus diamati dengan cermat.
Semua janji Etu, sapaan akrab Restu Anggraini, terealisasi dengan baik dalam koleksi minimalis yang sempurna. Meski berpegangan pada garis maskulin berpotongan longgar dan oversize, koleksi yang diperindah dengan detail kepang, pleats, dan ruffle ini tak melupakan kodratnya sebagai busana wanita.
Begitu juga dengan material ultrasuede yang menyerupai kulit sintetis apik dan berkualitas tinggi. Tak ketinggalan kali ini Etu juga bermain fur imitasi dengan penempatan yang pas.
"Rancangannya fantastik. Saya menyukai potongannya, materialnya, dan detailnya. Semua piece sangat bagus," ucap fashion blogger Australia, Seyma, usai fashion show.
Beberapa orang bahkan tak menyadari sedang menyaksikan fashion show busana muslim dengan hijab. Pujian pun tak henti-hentinya menghujani fashion show yang sedang berlangsung.