![Rencana kerja sama Kemnaker, mitra industri, dan pemda. (c) Biro Humas Kemnaker](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/Gu3v53X-52Wg6PL6G7_ug2E0IPU=/60x60/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5030357/original/090215200_1732967432-image__14_.jpg)
Informasi Peristiwa
- LokasiInland Regional Center, San Bernardino, California
- NegaraAmerika Serikat
- Tanggal2 Desember 2015
- Jenis PeristiwaSerangan Teror
Serangan Teror
- PelakuRizwan Farook (tewas) dan Tashfeen Malik (tewas)
- Korban14 tewas, 24 terluka
- SenjataDua senapan semi otomatis tipe .223 AR-15, dua pistol 9mm semi otomatis, dan bom pipa
Kabur Aja Dulu
Berita Terkini
Lihat SemuaDapatkan Tiket Pesawat AirAsia Murah: Panduan Lengkap & Tips Hemat
Telah dibaca 0 kaliArti Niat Puasa: Pengertian, Manfaat, dan Panduan Lengkapnya
Telah dibaca 0 kali4 Amalan Syekh Ali Jaber agar Rezeki Mengalir Deras, Bisa Dicoba!
Telah dibaca 0 kaliMemahami Arti PKK: Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga di Indonesia
Telah dibaca 0 kaliPotret 6 Pasangan Artis Dinner di Momen Valentine 2025, Nikmati Waktu Berdua
Telah dibaca 0 kaliSyarat Karyawan Bisa Bebas Bayar Pajak Tahun Ini, Simak di Sini!
Telah dibaca 7 kali7 Desain Rumah Pinggir Sawah yang Sejuk dan Estetik, Pas untuk Bersantai
Telah dibaca 784 kaliResep Bolu Kukus: Panduan Lengkap Membuat Kue Lembut dan Lezat
Telah dibaca 14 kali4 Alasan Pria Sulit Melupakan Cinta Pertama Mereka
Telah dibaca 14 kaliArti Feed: Pengertian, Fungsi, dan Penggunaannya di Berbagai Platform
Telah dibaca 14 kali
Serangan San Bernardino adalah aksi teror yang dilakukan sepasang suami-istri, Rizwan Farook dan Tashfeen Malik pada 2 Desember 2015. Serangan ini tejadi dalam sebuah pesta di Departemen Kesehatan Publik di San Bernardino, California, Amerika Serikat.
Usai menewaskan 14 orang, keduanya berhasil melarikan diri. Baru empat jam kemudian, polisi baru bisa melumpuhkan dan menewaskan keduanya.
Motif Serangan
Menurut Federal Bureau of Investigation (FBI), kedua pelaku adalah kaum ekstrimis yang tumbuh di Amerika Serikat. Mereka tidak terafiliasi organisasi teror manapun, namun terinspirasi oleh propaganda-propaganda yang dilancarakan para teroris. Pasangan itu telah teradikalisasi bertahun-tahun sebelum melakukan serangan.
Faktor yang mempengaruhi pemikiran mereka adalah propaganda jihad dan martir yang sering mereka konsumsi lewat internet. Beberapa tahun sebelum serangan, keduanya sempat pergi ke Arab Saudi untuk belajar rancangan serangan teror yang efektif di Amerika Serikat.