Berita sejarah berdirinya NU Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Harlah ke 102 NU digelar dalam rangka memperingati hari lahirnya Nahdlatul Ulama (NU).

Investor Kripto Tengah di Level Ketakutan Ekstrem
Cara Mencegah Rambut Beruban Agar Tidak Tumbuh Lagi
Telah dibaca 0 kali
Minyakita Dikorupsi Produsen Nakal, Menko Pangan: Penjarakan!
Telah dibaca 0 kali
Resep Sop Merah untuk Sahur dan Buka Puasa Bernutrisi, Anak-anak Pasti Suka
Telah dibaca 0 kali
Kabar Tersangka Kasus Korupsi Pertamina Punya Grup WA Dinamai Orang-Orang Senang, Ini Kata Kejagung
Telah dibaca 0 kali
Kasus Minyakita Bodong, Polisi Tetapkan 1 Tersangka
Telah dibaca 0 kali
Istri Ingin Gugat Cerai karena Suami Tak Memberi Nafkah? Simak Kata Buya Yahya
Telah dibaca 0 kali
Ojol Minta THR Sesuai UMP, Ini Hitungannya
Telah dibaca 0 kali
Resmi Jadi WNI, Potret Naturalisasi Timnas Emil Audero, Joey Pelupessy dan Dean James
Telah dibaca 0 kali
Tidur saat Puasa Ramadhan Bisa jadi Ibadah, Syaratnya Begini
Telah dibaca 0 kali
Arya Mohan dan Aqeela Calista Dari Asmara Gen Z Serukan Stop Bullying, Tebar Cinta Bukan Kebencian
Telah dibaca 0 kali
Non Muslim Juga Berburu Kue Ipau, Penganan Berbuka Puasa Khas Banjarmasin
Telah dibaca 0 kali
Duterte Sebelum Ditangkap Karena Perang Narkoba Filipina: Saya Melakukan Apa yang Harus Saya Lakukan
Telah dibaca 7 kali
Hore! THR PNS, Pensiunan dan Swasta Cair Sebelum Tanggal Ini
Telah dibaca 14 kali
6 Potret Marcella Daryanani di Momen Ultahnya, Lama Vakum karena Fokus Keluarga
Telah dibaca 14 kali

Advertisement

Advertisement

Syaikhona Kholil Bangkalan (kanan) dan KH Hasyim Asy'ari (kiri). (Istimewa via Wikipedia dan An-nur.ac.id)

Banner Infografis Jelang Peringatan 1 Abad Nahdlatul Ulama. (Foto: Dok. PBNU)

Syaikhona Kholil Bangkalan, gurunya para kiai di Indonesia, terutama Jawa. (Foto: Istimewa via Laduni.id)

Prabowo Subianto berdoa di makam Syaikhona Kholil Bangkalan saat maju sebagaj Capres pada Pemilu 2019 lalu.

Syaikhona Kholil Bangkalan, gurunya para kiai di Indonesia, terutama Jawa. (Foto: Istimewa via Laduni.id)

makam Syaikhona Kholil Bangkalan selalu ramai peziarah