Berita Suap Bakamla Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com - Page 4

Jaksa penuntut umum KPK meminta Majelis Hakim Pengadilan Tipikor menjatuhkan hukuman penjara dua tahun kepada penyuap pejabat Bakamla.

DPUPR Kota Cilegon Siap Maksimalkan Infrastruktur untuk Percepatan Penurunan Stunting
Mitsubishi Targetkan Bisa Jual 1.500 Unit di GJAW 2024, Ini Strateginya
Telah dibaca 0 kali
Cara Mengatasi Tenggorokan Sakit, Panduan Lengkap dan Efektif
Telah dibaca 0 kali
Gelar Rapimnas 2024, Kadin Arsjad Rasjid Bahas Masalah Ini
Telah dibaca 0 kali
Cara Membuat Corndog yang Lezat dan Mudah, Nikmati Bersama Orang Terdekat
Telah dibaca 0 kali
Cara Menghilangkan Bau Ketiak Secara Permanen: Panduan Lengkap
Telah dibaca 0 kali
Cara Cuci Tangan yang Benar, Panduan Lengkap untuk Hidup Sehat
Telah dibaca 0 kali
Cara Cepat Tinggi, Panduan Lengkap Meningkatkan Tinggi Badan Secara Alami
Telah dibaca 0 kali
Cara Masak Sayur Asem yang Lezat dan Menyegarkan
Telah dibaca 0 kali
Gen Z Wajib Tahu, Begini Cara Mengelola Sampah Kemasan Produk Kecantikan
Telah dibaca 0 kali
Pemkot Cilegon Tekankan Sinergi Lintas Sektor Jadi Kunci Wujudkan Kota Bebas Stunting
Telah dibaca 0 kali
Vicky Prasetyo Ucap Terima kasih dan Permintaan Maaf Usai Kalah dalam Pilkada Pemalang
Telah dibaca 0 kali
Jadwal Live Timnas Indonesia, Jangan Sampai Terlewat
Telah dibaca 0 kali
Tanpa Layanan Google, Huawei Pede Pura 70 Ultra Dinanti Pencinta Fotografi Mobile
Telah dibaca 0 kali
Rangkaian Khusus Kereta Wisata Rute Jakarta-Yogyakarta Bakal Beroperasi Selama Libur Natal dan Tahun Baru 2025
Telah dibaca 0 kali

Advertisement

Advertisement

Jaksa penuntut umum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta Majelis Hakim Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat menjatuhkan hukuman penjara dua tahun kepada Muhammad Adami Okta dan Hardy Stefanus penyuap pejabat di Bakamla.

Muhammad Adami Okta meninggalkan gedung KPK usai menjalani pemeriksaan di Jakarta, Selasa (20/12). KPK telah menetapkan empat orang tersangka dalam kasus tersebut dengan barang bukti berupa uang senilai Rp2 miliar. (Liputan6.com/Helmi Affandi)

Ilustrasi KPK (AFP Photo)

Tersangka Deputi Bidang Informasi Hukum dan Kerja Sama Badan Keamanan Laut (Bakamla), Eko Susilo Hadi kembali menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Jumat (13/1). (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Eko Susilo Hadi keluar dari mobil tahan untuk menjalani pemeriksaan terkait kasus dugaan suap proyek pengadaan satelit monitoring di Bakamla tahun anggaran 2016, Jakarta, Jumat (13/1). (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Ilustrasi KPK

Panglima TNI Gatot mengatakan, hasil rapim TNI dan Polri 2017 di antaranya, TNI dan Polri berkomitmen mendukung semua program pemerintah.

Direktur Utama PT. MTI, Fahmi Darmawansyah usai diperiksa penyidik KPK, Jakarta, Selasa (10/1). Fahmi diperiksa sebagai tersangka kasus dugaan suap proyek pengadaan alat satelit monitoring di Badan Keamanan Laut (Bakamla). (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Eko Susilo Hadi keluar dari mobil tahan untuk menjalani pemeriksaan terkait kasus dugaan suap proyek pengadaan satelit monitoring di Bakamla tahun anggaran 2016, Jakarta, Jumat (13/1). (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Eko Susilo Hadi keluar dari mobil tahan untuk menjalani pemeriksaan terkait kasus dugaan suap proyek pengadaan satelit monitoring di Bakamla tahun anggaran 2016, Jakarta, Jumat (13/1). (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Eko Susilo Hadi keluar dari mobil tahan untuk menjalani pemeriksaan terkait kasus dugaan suap proyek pengadaan satelit monitoring di Bakamla tahun anggaran 2016, Jakarta, Jumat (13/1). (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo memberikan keterangan usai sertijab Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) di Jakarta, Selasa (14/3). Brigjen TNI (Mar) Suhartono resmi menggantikan Mayjen Bambang Suswantono (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Tersangka Fahmi Darmawansyah tertunduk lesu usai menjalani pemeriksaan di KPK, Jakarta, Selasa (31/1). Direktur Utama PT. MTI tersebut diperiksa sebagai tersangka kasus suap proyek pengadaan alat satelit monitoring di Bakamla. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). (Liputan6,com/Helmi Afandi)

Ilustrasi Korupsi (Liputan6.com/Andri Wiranuari)

Ilustrasi KPK

Fahmi Darmawansyah usai menjalani pemeriksaan perdana sebagai tersangka kasus dugaan suap pengadaan alat monitoring satelit di Badan Keamanan Laut (Bakamla) di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (27/12). (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Direktur Utama PT. MTI, Fahmi Darmawansyah usai diperiksa penyidik KPK, Jakarta, Selasa (10/1). Fahmi diperiksa sebagai tersangka kasus dugaan suap proyek pengadaan alat satelit monitoring di Badan Keamanan Laut (Bakamla). (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Ilustrasi Korupsi (iStockphoto)

Direktur Utama PT Melati Technofo Indonesia (MTI), Fahmi Darmawansyah yang juga suami dari artis Inneke Koesherawati keluar dari Gedung KPK, Jakarta, Selasa (10/1). (Liputan6.com/Helmi Afandi)

1
2
3
4
5