Berita Suroso Atmomartoyo Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Atas keputusan ini, Suroso yang dimintai tanggapannya oleh hakim langsung menyampaikan akan mengajukan banding.

01:38
VIDEO: Cagub Petahana Bengkulu, Rohidin Mersyah, Terjerat OTT KPK
Mengenal Gelar MBE adalah Penghargaan Tertinggi Kerajaan Inggris
Telah dibaca 0 kali
6 Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan, Bisa Jadi Penurun Gula Darah
Telah dibaca 0 kali
Mobil Listrik Model SUV AION V Debut di GJAW 2024, Harga Mulai Rp 499 Juta
Telah dibaca 0 kali
Harga Pangan Hari Ini 24 November 2024, Bawang Putih Merangkak Naik
Telah dibaca 0 kali
Erablue Makin Dekat dengan Konsumen, Buka 80 Toko dalam 2 Tahun
Telah dibaca 0 kali
Karakter Labubu Semakin Populer, Pop Mart Tempuh Jalur Hukum untuk Lindungi Hak Cipta
Telah dibaca 0 kali
Miris Kotak Donasi Pakaian Malah Jadi Tempat Sampah, Warganet Sebut Indonesia Darurat Membaca
Telah dibaca 0 kali
Mie Celor Poligon, Kuliner Nikmat dan Hits di Palembang
Telah dibaca 0 kali
Danone Hadirkan Konsep Belanja Edukatif untuk Ibu dan Anak, Ada Spot Permainan Seru
Telah dibaca 0 kali
VIDEO: Banjir Bandang Landa Nagari Kubang, Pasutri Jadi Korban: Satu Tewas, Satu Masih Dicari
Telah dibaca 0 kali
3 Fakta Terkait Kabar soal Rencana SPBU Shell Tutup di Indonesia
Telah dibaca 0 kali
Tanggapan Ririe Fairus soal Ayus dan Nissa Sabyan Resmi Menikah, Akui Sudah Tahu Lebih Dulu
Telah dibaca 0 kali
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah Tiba di Gedung KPK
Telah dibaca 0 kali
Membran Plasma Adalah Struktur Penting Sel: Fungsi, Komponen dan Mekanisme Kerjanya
Telah dibaca 0 kali

Advertisement

Advertisement

Suroso Atmo Martoyo mendengarkan saat sidang dengan agenda eksepsi di Pengadilan Tipikor, Jakarta, (29/6/2015). Suroso didakwa terkait dugaan suap proyek pengadaan zat tambahan bahan bakar tetraethyl lead (TEL). (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Terdakwa Willy Sebastian Liem, mendengarkan vonis Hakim di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (29/7/2015). Willy divonis 3 tahun penjara dan denda Rp 50 juta subsider 3 bulan kurungan karena terbukti menyuap Suroso Atmomartoyo. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Suasana sidang vonis terdakwa Willy Sebastian Liem, Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (29/7/2015). Willy divonis 3 tahun penjara dan denda Rp 50 juta subsider 3 bulan kurungan karena terbukti menyuap Suroso Atmomartoyo. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Ekspresi Willy Sebastian Liem saat mendengarkan vonis di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (29/7/2015). Willy divonis 3 tahun penjara dan denda Rp 50 juta subsider 3 bulan kurungan karena terbukti menyuap Suroso Atmomartoyo. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Terdakwa kasus dugaan suap pengadaan zat tambahan bahan bakar tetraethyl lead (TEL) Pertamina tahun 2004-2005, Willy Sebastian Liem menjalani sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (29/6/2015). (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Willy Sebastian Liem (kiri) bersama kuasa hukumnya saat mengikuti sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (29/6/2015). Agenda sidang tersebut guna mendengarkan keterangan saksi dari pihak Pertamina. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Seorang saksi dari pihak pertamina menghadiri sidang Willy Sebastian Liem di Tipikor Jakarta, Senin (29/6/2015). Willy didakwa menyuap Suroso Atmomartoyo saat menjabat Direktur Pengolahan PT Pertamina sebesar USD 190 ribu. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Mantan Direktur Pengolahan PT Pertamina, Suroso Atmomartoyo menjalani sidang perdana, di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (18/6/2015). Suroso didakwa menerima uang US$190 ribu dan fasilitas menginap di Inggris. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Suroso Atmo Martoyo tiba untuk menjalani sidang perdana di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (18/6/2015). Suroso didakwa terkait dugaan suap proyek pengadaan zat tambahan bahan bakar tetraethyl lead (TEL) Pertamina 2004-2005. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Suroso Atmo Martoyo saat menghadiri sidang pembacaan dakwaan, di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (18/6/2015). Suroso terlibat kasus suap dalam pembelian tetra ethyl lead (TEL) dari perusahaan asal Inggris, Innospec. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Terdakwa kasus dugaan suap pengadaan zat tambahan bahan bakar, tetraethyl lead (TEL) Pertamina tahun 2004-2005, Willy Sebastian Liem menjalani sidang di pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (18/5/2015). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Direktur PT Soegih Interjaya, Willy Sebastian Liem tiba di ruang sidang PengadilanTipikor, Jakarta, (18/5/2015). Willy didakwa menyuap Suroso Atmomartoyo saat menjabat Direktur Pengolahan PT Pertamina sebesar USD 190 ribu. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Willy Sebastian Liem mendengarkan majelis hakim saat sidang di pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (18/5/2015). Willy didakwa menyuap Suroso Atmomartoyo saat menjabat Direktur Pengolahan PT Pertamina sebesar USD 190 ribu. (Liputan6.com/Herman Zakharia)