Berita TGPF Kasus Novel Baswedan Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Amnesty International menilai, TGPF bentukan Kapolri Jenderal Tito Karnavian gagal mengungkap kasus penyerangan Novel Baswedan.

Cara Diet Sehat untuk Menurunkan Berat Badan
Tata Cara Sholat Witir 3 Rakaat Sesuai Sunnah, Umat Islam Wajib Tahu
Telah dibaca 0 kali
Perkelahian Remaja di Kereta Prancis Pakai Kapak, 1 Korban Luka Tangannya Putus
Telah dibaca 0 kali
Cara Simpel Daun Pisang Awet Sampai Berminggu-minggu, Wajib Dicoba
Telah dibaca 0 kali
Prabowo Akan Lantik Basuki Hadimuljono Jadi Kepala Otorita IKN
Telah dibaca 0 kali
Cara Mengatasi Kutu Air: Panduan Lengkap Pengobatan dan Pencegahan
Telah dibaca 0 kali
Cara Download Lagu: Panduan Lengkap untuk Menikmati Musik Offline
Telah dibaca 0 kali
Cara Meluruskan Rambut Secara Alami: 21 Metode Efektif dan Aman
Telah dibaca 0 kali
Cara Ganti Nada Dering WA: Panduan Lengkap Mengubah Notifikasi WhatsApp
Telah dibaca 0 kali
Cara Mengobati Sinusitis, Panduan Lengkap untuk Meredakan Gejalanya
Telah dibaca 0 kali
AHY Masih Hitung Untung-Rugi Bangun Tanggul Laut Raksasa Jakarta
Telah dibaca 0 kali
Ini Deretan HP Samsung yang Bakal Terima Android 15 Lebih Awal
Telah dibaca 0 kali
Nonton Ipar Adalah Maut di Netflix 8 November 2024, Adaptasi Kisah Viral di TikTok
Telah dibaca 0 kali
Kisah Sunan Drajat Bebaskan Warga dari Gangguan Makhluk Halus, Kisah Karomah Wali
Telah dibaca 0 kali
Tips Cerahkan Kulit dengan Masker Beras dan Madu, Mudah Dibuat di Rumah
Telah dibaca 0 kali

Advertisement

Advertisement

Novel Baswedan bersama Wadah Pegawai (WP) KPK memperingati 500 hari penyerangan terhadap dirinya di depan Gedung KPK, Jakarta, Kamis (1/11). Penyidik senior KPK itu diserang dengan air keras pada 500 hari lalu. (Merdeka.com/Dwi Narwoko)

Wadah Pegawai (WP) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meluncurkan jam hitung kasus penyiraman air keras terhadap penyidik Novel Baswedan (Liputan6.com/Lizsa)

Wadah Pegawai (WP) KPK saat memperingati 500 hari penyerangan terhadap Novel Baswedan di depan Gedung KPK, Jakarta, Kamis (1/11). WP KPK mendesak Presiden Joko Widodo menyelesaikan kasus-kasus penyerangan terhadap aktivis. (Merdeka.com/Dwi Narwoko)

Wadah Pegawai (WP) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meluncurkan jam hitung kasus penyiraman air keras terhadap penyidik Novel Baswedan (Liputan6.com/Lizsa)

Kapolda Metro Jaya Irjen. Pol. Drs. Mochamad Iriawan saat berkunjung ke SCTV Tower, Jakarta, Senin (20/2). (Liputan6.com/Fatkhur Rozaq)