Berita tidak menyesal Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Wakil Ketua Dewan Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid (HNW) mengaku, partainya tidak menyesal karena batal mengusung Anies Baswedan pada Pilkada Ja...

Driver Ojol di Tangsel Jadi Tersangka Kasus Penculikan dan Pencabulan Anak Lelaki
Sabar Mampu Menggugurkan Dosa, Simak Penjelasannya
Telah dibaca 0 kali
Ikadin Eksaminasi Putusan, Sebut Penagihan BLBI Keluar Jalur Hukum
Telah dibaca 0 kali
10 Bintang Timnas Indonesia dengan Followers Instagram Terbanyak, Melampaui Selebriti
Telah dibaca 0 kali
Keunikan Sistem Matrilineal Masyarakat Minangkabau, Warisan Budaya yang Terus Bertahan
Telah dibaca 7 kali
Efek Domino Jet Pribadi Kaesang, Bakal Merembet ke Istana?
Telah dibaca 14 kali
FGD Ikadin Legal Update: Pemerintah Diminta Tidak Tebang Pilih dalam Penagihan Utang
Telah dibaca 0 kali
Diduga Diputus Pacar, Mahasiswi Universitas Ciputra Surabaya Bunuh Diri Loncat dari Lantai 22 Kampus
Telah dibaca 21 kali
Skateboard Jadi Ekshibisi PON Aceh-Sumut 2024, 20 Kontingen Berpartisipasi
Telah dibaca 14 kali
Guntur Priambodo Resmi Dilantik Jadi Pj Sekda Banyuwangi, Bupati Ipuk: Saya Yakin Amanah dalam Menjalankan Tugas
Telah dibaca 7 kali
Soal Rencana Pengembangan SAF di Indonesia, Ini Kata Pertamina
Telah dibaca 14 kali
Rahasia Pemkot Semarang Jadi Pemda Pemberi Layanan Perizinan Perumahan Terbaik
Telah dibaca 14 kali
KPK Tetapkan 5 Tersangka Korupsi Rorotan dengan Kerugian Negara Rp223 Miliar
Telah dibaca 35 kali
Cegah Kelangkaan Minyak Goreng, Pemerintah Revisi Aturannya
Telah dibaca 14 kali
PON 2024 Dongkrak Perekonomian Sumatera Utara
Telah dibaca 28 kali

Advertisement

Advertisement

Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid (HNW) mengatakan, Anies Baswedan sudah menjalani Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK). (Tim Merdeka).

Kuat Maruf terdakwa kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J berjalan untuk mengikuti sidang lanjutan dengan agenda pembacaan nota pembelaan atau Pleidoi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jakarta, Selasa (24/1/2023). Dalam pembacaan pledoinya, Kuat Maruf menyatakan kebingungannya atas tuntutan delapan tahun penjara yang diajukan jaksa penuntut umum. (Liputan6.com/Faizal Fanani)