Berita Trigana Air Hilang Kontak Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Dapur umum didirikan di sekitar Gedung Tongkonan, Kotaraja, sekitar 200 meter dari RS Bhayangkara tempat identifikasi korban Trigana Air.

Melihat Gelaran 12 Tahunan Gotong Taopekong, Budaya Cina Benteng di Tangerang
6 Potret Tiko Aryawardhana Ziarah ke Makam Ashraf Sinclair di Tepat Hari Ultahnya
Telah dibaca 0 kali
Pelamar Harus Tahu, Cara Sanggah Seleksi CPNS 2024 sampai 22 September
Telah dibaca 0 kali
Merenungkan Kegagalan ala Gus Baha
Telah dibaca 0 kali
Sepakat Lanjutkan Program Strategis, Komunitas Nelayan Kalteng Optimistis Agustiar-Edy Bawa Kemajuan Nyata
Telah dibaca 7 kali
2 Jenis Bedah Otak untuk Parkinson, Harapan Baru bagi Penderita yang Kesulitan Bergerak
Telah dibaca 7 kali
Susi Pudjiastuti Langsung Video Call Kapten Philip Usai Bebas dari KKB Papua
Telah dibaca 21 kali
Hujan Lebat Picu Banjir dan Tanah Longsor, Jepang Perintahkan Puluhan Ribu Orang Mengungsi
Telah dibaca 14 kali
Ratusan Warga Ikut Bersih-Bersih Kawasan Wisata Kota Lama Surabaya
Telah dibaca 7 kali
Qatar Airways Larang Penumpang Bawa Pager dan Walkie-talkie Buntut Ledakan di Lebanon
Telah dibaca 14 kali
10 Manfaat Teri Nasi bagi Kesehatan Tubuh, Kaya Omega 3 dan Zat Besi
Telah dibaca 7 kali
Menkes Ajak Pengusaha Bahas Aturan Rokok: Bagus Perkembangannya
Telah dibaca 14 kali
Gol Endrick ke Gawang Stuttgart Ramai Dibahas Usai Muncul Rekaman Reaksi Kylian Mbappe
Telah dibaca 14 kali
VIDEO: Truk Pengangkut Semen Rem Blong Hantam Mobil di Pelabuhan Jangkar Situbondo
Telah dibaca 0 kali
DJI Osmo Action 5 Pro Hadir di Indonesia, Tangkap Momen Aksi dengan Kualitas Profesional
Telah dibaca 21 kali

Advertisement

Advertisement

Ilustrasi Pesawat Trigana Air

Upacara serah terima jenazah korban kecelakaan Trigana Air di Kompleks Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Rabu (19/8). Sebanyak empat jenazah telah dievakuasi dari Bandara Oksibil ke Bandara Sentani di Jayapura. (AFP PHOTO/Indrayadi Thamrin)

Upacara serah terima jenazah korban kecelakaan Trigana Air di Kompleks Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Rabu (19/8). Sebanyak empat jenazah telah dievakuasi dari Bandara Oksibil ke Bandara Sentani di Jayapura. (AFP PHOTO/Indrayadi Thamrin)

Empat peti jenazah korban kecelakaan Trigana Air diturunkan dari pesawat di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Rabu (19/8). Lima awak dan 49 penumpang menjadi korban kecelakaan pesawat pada 16 Agustus 2015 lalu. (AFP PHOTO/Indrayadi Thamrin)

Petugas mengangkat sejumlah peti jenazah korban kecelakaan Trigana Air di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Rabu (19/8). Lima awak dan 49 penumpang menjadi korban kecelakaan pesawat pada 16 Agustus 2015 lalu. (REUTERS/Muhammad Yamin)

Tim Basarnas dibantu warga mengevakuasi jenazah korban pesawat Trigana Air di Oksob, Pegunungan Bintang, Papua, Selasa (18/8/2015). Pesawat yang membawa 54 penumpang tersebut ditemukan dalam keadaan hancur dan terbakar. (Istimewa)

Uang dana PSKS senilar Rp 6,5 miliar yang dibawa dalam penerbangan pesawat Trigana Air tampak hangus dan rusak di Oksob, Pegunungan Bintang, Papua, Selasa (18/8/2015). (Istimewa)

Tim Basarnas dibantu warga mengevakuasi jenazah korban pesawat Trigana Air di Oksob, Pegunungan Bintang, Papua, Selasa (18/8/2015). Pesawat yang membawa 54 penumpang tersebut ditemukan dalam keadaan hancur dan terbakar. (Istimewa)

Bagian pesawat ATR 42 milik Trigana Air IL 257 yang ditemukan di Oksob, Pegunungan Bintang, Papua, Selasa (18/8/2015). Pesawat yang membawa 54 penumpang tersebut ditemukan dalam keadaan hancur dan terbakar. (Istimewa)

Tim SAR menemukan lokasi jatuhnya Pesawat Trigana dalam kondisi hancur, hingga aksi nekat Elanto Wijoyono menghadang konvoi motor besar.

Heronimus mengatakan, Basarnas saat ini lebih fokus evakuasi jenazah korban Trigana.

Puing pesawat Trigana Air terlihat di foto yang diambil di daerah pegunungan di distrik Oksibil, Papua, Senin (17/8/2015). Basarnas memastikan serpihan tersebut merupakan pesawat Trigana Air yang hil‎ang kontak pada Minggu (16/8) sore. (Reuters/Basarnas)

Ilustrasi Pesawat Trigana Air

Ilustrasi Kantor Pos Indonesia

Ilustrasi Pesawat Trigana Air

Ilustrasi Pesawat Trigana Air

Ilustrasi pesawat Trigana Air ATR 42. (indoflyer.net)

Puing pesawat Trigana Air terlihat di foto yang diambil di daerah pegunungan di distrik Oksibil, Papua, Senin (17/8/2015). Basarnas memastikan serpihan tersebut merupakan pesawat Trigana Air yang hil‎ang kontak pada Minggu (16/8) sore. (Reuters/Basarnas)

Foto yang direkam oleh Basarnas pada Senin (17/8/2015) memperlihatkan jejak kecelakaan pesawat Trigana Air di distrik Oksibil, Papua. Pesawat yang membawa 54 penumpang tersebut hil‎ang kontak pada Minggu (16/8) sore. (Reuters/Basarnas)

Sejumlah kerabat memeriksa manifes penerbangan yang dirilis di luar bandara Jayapura, Senin (17/8/2015). Pesawat Trigana Air yang membawa 54 penumpang tersebut dinyatakan hilang usai lepas landas dari Jayapura. (AFP PHOTO / INDRAYADI THAMRIN)

Ilustrasi Pesawat Trigana Air

Ilustrasi Pesawat Trigana Air

Pesawat Trigana yang dikabarkan hilang di Papua ditemukan hancur, hingga pedagang daging ayam di Pasar Kramat Jati, mogok berjualan.

Presiden Jokowi (tengah) memberikan pernyataan pers terkait kecelakaan Pesawat Trigana di Papua, Jakarta, Senin (17/8/2015). Presiden telah menugaskan tim taktis untuk mengevakuasi Pesawat Trigana Air yang jatuh. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Presiden Jokowi (kanan) bersiap memberikan pernyataan pers terkait kecelakaan Pesawat Trigana di Papua, Jakarta, Senin (17/8/2015). Presiden telah menugaskan tim taktis untuk mengevakuasi Pesawat Trigana Air yang jatuh. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Presiden Jokowi (kanan) saat memberikan pernyataan pers terkait kecelakaan Pesawat Trigana di Papua, Jakarta, Senin (17/8/2015). Presiden telah menugaskan tim taktis untuk mengevakuasi Pesawat Trigana Air yang jatuh. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Teguh Warisman Sane, satu dari empat pegawai PT Pos Indonesia yang menjadi korban jatuhnya Pesawat Trigana Air.

Tim SAR menemukan lokasi jatuhnya Pesawat Trigana dalam kondisi hancur, hingga aksi nekat Elanto Wijoyono menghadang konvoi motor besar.

Ilustrasi Pesawat Trigana Air

1
2