Berita WNI Disandera Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Karopenmas Div Humas Polri Brigien Ahmad Ramadhan mengatakan, sebanyak 55 orang Warga Negara Indonesia (WNI) yang sempat disekap di Kamboja ...

5
Foto
Rekan Sekolah Disandera Abu Sayyaf, Corps Alumni Keluarkan Pernyataan Sikap

Tujuan Tedak Siten: Makna dan Prosesi Upacara Adat Jawa
Bursa Saham Ini Catat Kinerja Terbaik di Kawasan Asia Pasifik
Telah dibaca 0 kali
Mana Paling Baik, Mandi di Pagi atau Malam Hari? Ini Pendapat Ahli
Telah dibaca 0 kali
Tips Push Up: Panduan Lengkap Teknik dan Manfaat Latihan Kekuatan Tubuh Bagian Atas
Telah dibaca 0 kali
Inovasi Baru, Ini Nasi Instan untuk Traveler yang Selalu Sibuk
Telah dibaca 0 kali
Kaleidoskop 2024: Deretan Merek dan Mobil Baru yang Jejali Pasar Otomotif Indonesia
Telah dibaca 0 kali
Apple Perlahan Setop Penjualan iPhone 14 dan iPhone SE di Eropa, Kenapa?
Telah dibaca 0 kali
Kulit Kusam Padahal Rajin Pakai Skincare? Stres Bisa Jadi Biang Keroknya
Telah dibaca 0 kali
Natasha Wilona Laporkan Perusahaan Kosmetik, Jang Nara Raih Daesang Bersejarah
Telah dibaca 0 kali
Hakim Sebut Kerugian Negara Akibat Harvey Moeis Capai Rp 300 Triliun
Telah dibaca 0 kali
Warganet Ramai Bahas Sabun Mandi Kena PPN 12 Persen, Singgung Infeksi, Karma, sampai Erina Gudono
Telah dibaca 0 kali
Ragam Hoaks Mencatut Produk BRI, Simak Daftarnya
Telah dibaca 0 kali
Ogah Jadi Penghangat Bangku Cadangan, Jakub Kiwior Buka Pintu Tinggalkan Arsenal
Telah dibaca 0 kali
Dendam Jadi Motif Tiga Tersangka Serang Pelajar di Bandar Lampung hingga Tewas
Telah dibaca 0 kali
Wamenaker: Jumlah PHK Tembus 80 Ribu Orang hingga Desember 2024
Telah dibaca 0 kali

Advertisement

Advertisement

Karo Penmas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan memberikan keterangan perkembangan terbaru penyidikan kasus penyelewengan dana kemanusiaan lembaga Aksi Cepat Tanggap (ACT) di Gedung Humas Polri, Jakarta Selatan, Senin (25/7/2022). Adapun ACT belakangan menuai sorotan lantaran adanya penyelewengan dana donasi umat yang diduga untuk kepentingan pribadi para pejabat yayasan kemanusiaan tersebut. (Liputan6.com/JohanTallo)

Sejumlah TKI Ilegal yang dipulangkan dari Malaysia mengantre untuk menjalani pemeriksaan kesehatan setibanya di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Jumat (12/6/2020). Sebanyak 436 TKI Ilegal tersebut nantinya akan dipulangkan ke daerah asalnya di 22 provinsi. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

wni disandera

Proses pembebasan ini menandai tuntasnya pembebasan 36 WNI yang disandera kelompok bersenjara di Filipina Selatan.

Kelompok Abu Sayyaf

Gedung Pancasila. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo memberikan ceramah pada Workshop bertajuk Pengawasan Melalui Peneguhan Pancasila Bagi Aparatur Sipil Negara yang digagas Inspektorat Jenderal Kemenag di Jakarta, Rabu (31/05). (Liputan6.com/Fery Pradolo)

Abu Sayyaf adalah kelompok separatis yang berbasis di Filipina.

Kapal Queen Anne's Revenge milik bajak laut Blackbeard. (Sumber wikia.com)

Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) siap membantu pembebasan WNI yang disandera Abu Sayyaf.

Wiranto menjadi Menko Polhukam menggantikan Luhut Binsar Panjaitan (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) siap membantu pembebasan WNI yang disandera Abu Sayyaf.

Menlu Filipina Jose Rene D. Almendras (kiri) berbincang dengan Menlu RI Retno Marsudi saat kunjungan kerja di Kemenlu, Jakarta, Rabu (4/5). Pertemuan tertutup itu terkait empat WNI yang masih disandera kelompok Abu Sayyaf. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Menlu Filipina Jose Rene D. Almendras (kiri) berbincang dengan Menlu RI Retno Marsudi saat kunjungan kerja di Kemenlu, Jakarta, Rabu (4/5). Pertemuan tertutup itu terkait empat WNI yang masih disandera kelompok Abu Sayyaf. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Abu Sayyaf adalah kelompok separatis yang berbasis di Filipina.

Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) siap membantu pembebasan WNI yang disandera Abu Sayyaf.

Kondisi keluarga ABK yang mengurung diri di dalam rumah membuat para tetangga prihatin.

Hingga kini belum ada tanda-tanda tujuh ABK Kapal Tunda Chalres yang diculik dua kelompok berbeda dari militan Abu Sayyaf akan dibebaskan.

Komunitas pelaut yang tergabung dalam Pergerakan Pelaut Indonesia kian khawatir akan nasib ketujuh rekan mereka yang disandera Abu Sayyaf.

Kelompok Abu Sayyaf

1
2
3
4
5
6
7