Liputan6.com, Barcelona Samsung baru saja memperkenalkan kehadiran ponsel flagship terbarunya beberapa jam lalu. Namun tanpa perlu waktu lama, Galaxy S5 sudah mendapat reaksi dari sejumlah pesaingnya di industri perangkat pintar.
Nokia merupakan salah satu produsen yang secara gamblang memberikan sindiran negatif akan kehadiran Galaxy S5. Perusahaan asal Finlandia itu menyindir teknologi layar full-HD bukan teknologi QHD dan mengalami penurunan kerapatan layar menjadi 432 piksel per inci.
Melalui akun Twitter resmi @nokia, perusahaan yang telah resmi diakuisisi Microsoft ini menulis  'Stand out from the crowd! #MWC14 #Unpacked' , disertai sebuah gambar dan caption yang menyentil pesaingnya itu.
Menariknya dalam foto yang diunggah, Nokia juga menulis kalimat 'Not the Samesung'. Hal ini seakan menandakan jika tidak ada yang mengesankan dari flagship terbaru Samsung tersebut.
Tidak dapat dipungkiri jika Galaxy S5 kali ini memang menawarkan fitur yang tidak seistimewa Galaxy S4. Meski sensor sidik jari dan kemampuan tahan air sudah diusung oleh Galaxy S5, namun kedua fitur tersebut sudah terlebih dahulu digunakan oleh sejumlah kompetitornya.
Nokia Sindir Smartphone Samsung Galaxy S5
Melalui akun Twitter resminya Nokia menulis kalimat 'Not the Samesung', seakan menandakan tidak ada yang baru dari Samsung Galaxy S5.
Advertisement