Sukses

Microsoft Pamerkan Cortana, Asisten Pribadi Pesaing Siri

Cortana besutan Microsoft ini diklaim memiliki kemampuan yang lebih baik dari dua pesaingnya, Siri dan Google Now.

Liputan6.com, San Fransisco Persaingan perangkat pintar dan teknologi yang disematkan di dalamnya bukan hanya terbatas pada kehadiran spesifikasi gahar. Fitur navigasi suara atau kerap dikenal dengan asisten digital kini sudah menjadi salah satu fitur wajib yang harus dimasukkan dalam sebuah smartphone unggulan.

Jika iPhone sudah memiliki Siri dan Android punya Google Now, maka kini bersamaan dengan dirilisnya udpate sistem operasi Windows Phone 8.1, Microsoft memperkenalkan 'Cortana'.

Teknologi asisten pribadi berbasis suara besutan Microsoft ini diklaim memiliki kemampuan yang lebih baik dari dua pesaingnya. Cortana digadang-gadang sebagai teknologi yang memiliki kemampuan belajar dan beradaptasi yang ditenagai mesin pencari Bing. Contana juga diklaim mampu melakukan interaksi dan mempelajari penggunannya secara pribadi.

Fungsinya sendiri cukup beragam. Di samping membuat panggilan telepon dan menulis SMS, Cortana pun dapat diminta untuk melakukan beberapa hal lain seperti membuat reminder, jadwal pertemuan, alarm, memberi informasi cuaca, menunjukkan hasil pertandingan olahraga, hingga meluncurkan aplikasi yang hendak digunakan.

"Saya senang kami memperkenalkan asisten digital yang benar-benar pribadi untuk Windows Phone," ucap Vice President Windows Phone Joe Beilfore seperti yang dilansir laman The Verge.

Laman WM Power User juga melaporkan bahwa Cortana bisa memahami 15 bahasa berbeda. Ke-15 bahasa yang dikuasai oleh Cortana adalah; German, UK English, Indian English, US English, Spanish Spanish, Mexican Spanish, French, Italian, Japanese, Polish, Brazilian Portugese, Russian, Chinese Chinese, Hong Kong Chinese dan Taiwanese Chinese.

Pihak Microsoft sendiri rencanannya akan merilis Cortana terlebih dahulu dalam versi beta untuk pengguna Windows Phone di Amerika Serikat, Inggris dan China. Setelah itu baru menyusul ke sejumlah negara lainnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini