Liputan6.com, Jakarta Google akhirnya membuka penjualan kacamata pintar Google Glass secara perdana kepada publik. Namun penjualan hanya dibuka selama satu hari saja untuk konsumen di Amerika Serikat (AS), jadi belum dijual secara massal ke seluruh dunia.
Ini adalah penjualan perdana Google Glass untuk publik. Awalnya Glass baru dipasarkan untuk para developer saja melalui program "Explorers", namun kemudian Google memperluasnya.
Penjualan akan dibuka mulai pukul 09.00 pagi waktu New York hingga 24 jam ke depan secara online. Google Glass dipasarkan seharga $1.500 (sekitar Rp 17 jutaan).
"Setiap hari kami mendapatkan permintaan dari mereka yang belum mendapatkan kesempatan dalam program ini, dan kami ingin umpan balik Anda juga," tulis perusahaan itu dalam sebuah postingan di laman Google+.
"Itu sebabnya Selasa depan, 15 April, kami akan mengekspansi program Explorers terbesar kami hingga saat ini. Kami membolehkan siapa pun di AS untuk menjadi seorang Explorer dengan membeli Glass," jelas Google.
Google tidak mengatakan berapa banyak Google Glass yang akan dijual selama satu hari itu, namun jumlahnya diklaim akan terbatas. Itupun baru terbatas di AS saja.
"Untuk semua orang di luar AS, maaf :( Kami hanya belum siap untuk membawa Glass ke negara-negara lain," kata Google lagi.
Sejak pertama kali diungkap ke publik, kacamata pintar ini dianggal sebagai masa depan baru komputasi, namun juga tak sedikit yang memprotesnya karena menggangu privasi.
Menurut yang dilansir laman CNN, salah satu fitur yang paling kontroversial dari perangkat adalah adanya kamera kecil yang dapat merekam video 720p atau snap foto-foto. Tidak ada lampu indikator yang menunjukkan kamera aktif, sehingga dikhawatirkan dapat digunakan untuk merekam privasi orang lain secara diam-diam.
Para pembeli Google Glass versi perdana ini nantinya juga akan tergabung dalam komunitas Explorer Program. Hingga saat ini belum diketahui kapan Google Glass akan mulai dijual secara massal.
Google Glass Segera Dipasarkan Perdana
Google akhirnya membuka penjualan kacamata pintar Google Glass secara perdana kepada publik.
Advertisement