Liputan6.com, Microsoft tampaknya belum menyerah mengimbau para penggunanya untuk segera beralih dari sistem operasi lawas Windows XP yang telah mereka 'pensiunkan' per 8 April kemarin.
Salah satu usaha terbaru yang dilakukan Microsoft adalah menciptakan sebuah mini game parodi yang menggambarkan berbagai ancaman yang bakal dihadapi para pengguna Windows XP. Game bertajuk 'Escape from XP' itu tersedia dan dapat langsung  dimainkan di situs Modern.ie.
Mengutip laman Cnet, Senin (14/4/2014), tampilan awal game ini menampilkan wallpaper 'Bliss' khas Windows XP. Namun tak seberapa lama digambarkan bagaimana sistem komputasi Windows XP rusak, lalu menampilkan karakter seorang developer yang terjebak pada sistem operasi Windows XP karena tak sempat beralih ke sistem operasi yang lebih modern.
Karakter seorang developer yang terjebak dalam OS Windows XP itulah yang harus dimainkan gamer. Sang karakter harus mampu mengalahkan berbagai serangan virus dan program zombie Windows XP.
Sejumlah logo program bawaan Windows XP, seperti logo Recycle Bin, Internet Explorer 6, serta Microsoft Office 97 adalah sebagian musuh yang harus dihancurkan oleh gamer.
Pada akhirnya, karakter developer yang dimainkan gamer harus menyelamatkan diri dengan mencari helikopter penyelamat berlogo Windows 8.
Seperti yang telah diketahui sebelumnya, sistem operasi lawas Windows XP per 8 April 2014 telah secara resmi 'dipensiunkan' oleh Microsoft. Produsen software terbesar di dunia itu mengimbau para penggunanya untuk segera meng-update ke sistem operasi yang lebih baru, yaitu Windows 7, 8 dan 8.1.
Namun sayangnya, menurut data yang dimiliki Net Market Share, hingga bulan Maret 2014 kemarin, jumlah pengguna Windows XP di berbagai penjuru dunia terdeteksi masih cukup masif. Diperkirakan sistem operasi yang telah beroperasi sejak 2001 silam itu masih menguasai 27,69% market share sistem operasi PC global.
Microsoft Rilis Game Parodi `Kematian` Windows XP
Gamer harus menyelamatkan karakter seorang developer yang terjebak pada sistem operasi Windows XP
Advertisement