Sukses

Nge-charge Baterai Smartphone Ini Hanya Perlu 30 Detik

Bosan dengan kebiasaan nge-charge gadget? Baterai ini mungkin bisa jadi solusi.

Liputan6.com, Jakarta Baterai yang cepat habis jadi salah satu masalah yang sering dihadapi oleh pengguna smartphone. Akibat baterai yang cepat habis, aktivitas mengisi daya baterai jadi sebuah kegiatan yang masuk dalam kategori menjemukan.

Sebuah teknologi baru dikembangkan demi melahirkan sebuah solusi pengisian daya yang lebih cepat. Startup asal Israel bernama StoreDot memamerkan hasil kembangan penemuannya berupa baterai yang dapat diisi penuh hanya dalam waktu sekitar 30 detik.

Perusahaan itu membuktikan kemampuan baterainya yang dipakai pada smartphone Galaxy S4. Dalam pengujiannya, baterai handset yang nyaris kosong langsung terisi penuh hanya dalam waktu tak sampai 30 detik.

Baterai yang dipamerkan pada ajang simposium Think Next dari Microsoft di Tel Aviv itu diklaim menggunakan berbagai material dan teknologi baru. StoreDot mengaku memakai struktur biologis dan fungsi baterai dengan kristal berukuran 2 nanometer. Kristal itu terdiri dari rantai asam amino bernama 'peptida' yang punya unsur kimia dan fisik yang unik.

"Baterai hanya salah satu industri yang bisa kita buat dengan bahan baru. Produk ini adalah fisika baru, kimia baru dan pendekatan untuk perangkat baru," ungkap Dr. Myesdorf, Pendiri StoreDot seperti dikutip dari Telegraph, Selasa (15/4/2014).

Sayangnya, baterai hasil kerja StoreDot tersebut masih belum tersedia secara komersial hinggal tahun 2016. Perusahaan asal Israel itu mengaku sedang berusaha membuat baterainya berukuran lebih kecil dan berencana membanderol produknya seharga 18 poundsterling atau sekitar Rp 350 ribu.

Ingin menyaksikan sendiri seberapa cepat baterai StoreDot diisi? Lihat saja video berikut.