Liputan6.com, Samsung Electronics melaporkan, penjualan pada unit bisnis ponselnya menurun 4%. Walhasil pendapatan di sektor bisnis ponsel turun menjadi 33,4 triliun won (US$ 32,3 milyar) pada periode yang berlangsung dari Januari hingga Maret 2014.
Meski penjualan turun, laba unit bisnis ponsel Samsung naik 18% dibanding tiga bulan sebelumnya. Seperti diketahui, Samsung adalah produsen ponsel terbesar di dunia saat ini dan sebagian besar keuntungan perusahaan berasal dari bisnis penjualan ponsel.
Raksasa elektronik asal Korea Selatan itu melaporkan laba bersih sebesar 7,57 triliun won (US$ 7,5 miliar) pada kuartal pertama 2014, naik dari 7,3 triliun won (US$ 7 milyar) dibanding kuartal sebelumnya. Â
Salah satu pendorong terbesar pertumbuhan Samsung dalam beberapa tahun terakhir adalah berkat laris manisnya penjualan smartphone seri Galaxy. Berkat Galaxy, Samsung berhasil mendepak Nokia sebagai pembuat ponsel terbesar di dunia pada tahun 2012.
Namun, seiring ketatnya persaingan di sektor perangkat mobile, sejumlah produsen terpaksa harus menurunkan harga handset untuk menarik konsumen sehingga profit ikut ditekan. Selain itu, permintaan untuk smartphone di sejumlah negara maju juga mulai melambat.
"Ini adalah bukti bahwa pasar global untuk smartphone sudah jenuh dan laju pertumbuhan perusahaan-perusahaan seperti Samsung dalam beberapa tahun terakhir mulai melambat," kata Andrew Milroy, analis di perusahaan konsultan Frost & Sullivan.
Dia menambahkan, "perusahaan akan memperkenalkan model smartphone yang lebih murah di pasar negara berkembang untuk dapat mempertahankan bisnis."
Dalam hal ini Samsung telah mencari celah untuk memasuki pasar negara berkembang dengan meluncurkan handset murah. Namun, Samsung tak sendiri bermain di segmen itu karena perusahaan Cina seperti Xiaomi , Huawei dan ZTE juga bermain di segmen ponsel murah.
Penjualan Bisnis Ponsel Turun, Samsung Masih Untung
Meski penjualan pada unit bisnis ponsel Samsung menurun, laba yang diraup dari unit tersebut naik 18% dibanding tiga bulan sebelumnya.
Advertisement