Liputan6.com, Jakarta - Persaingan Google dan Microsoft tentu bukan lagi berita baru. Bahkan Chief Executive Officer (CEO) Microsoft, Satya Nadella, sempat menyindir Google dalam acara Brainstorm Tech Conference Fortune.
Menurut laporan Re/code, sindiran terhadap Google itu berawal dari pertanyaan seseorang dalam acara tersebut. Orang itu bertanya, bagaimana bisa proyek Google mendapatkan banyak perhatian di media di saat Microsoft berinvestasi secara agresif dalam penelitian.
"Belajar dari pihak lain yang melakukan pekerjaan dengan lebih baik dalam memasarkan diri sendiri adalah hal yang bagus," tutur Nadella, yang disambut tawa para hadirin, seperti dilansir Softpedia, Selasa (15/7/2014).
Nadella pun menjelaskan bahwa perusahaan telah berinvestasi dalam proyek Research, tapi tidak harus selalu menjadi berita utama. Sebaliknya, kata Nadella, Microsoft bersyukur bisa membuka peluang-peluang baru di dalam perusahaan.
Sebelumnya, Chief Operating Officer Microsoft, Kevin Turner, mengatakan bahwa Microsoft berada dalam posisi yang baik untuk bersaing dengan Google di banyak area termasuk notebook dengan harga terjangkau.
Diungkapkannya, laptop dengan harga sangat terjangkau yang kemungkinan dibanderol sekira US$ 250 atau berkisar Rp 2,9 juta akan meluncur pada musim gugur ini, khusus bersaing dengan Chromebook.
Ini bukan kali pertama Microsoft merasa 'terancam' dengan popularitas Chromebook yang kian menjulang. Dalam sebuah kampanyenya, Microsoft juga memasukkan sebuah episode di mana Pawn Stars menertawakan perangkat berbasis Chrome OS tersebut.
Microsoft: Google Sukses Karena Publikasi
Chief Executive Officer (CEO) Microsoft, Satya Nadella, sempat menyindir Google dalam acara Brainstorm Tech Conference Fortune.
Advertisement