Liputan6.com, Jakarta - Perkembangan internet yang kian maju melahirkan berbagai layanan untuk mempermudah kegiatan offline, seperti penggalangan dana. Salah satu platform online untuk melakukan penggalangan dana adalah IndoKasih atau indokasih.com.
Pendiri IndoKasih, Adam D'arcy, mengatakan bahwa IndoKasih bertujuan mempermudah pengumpulan dana dari publik. Meski demikian, masih ada sejumlah tantangan untuk mengajak masyarakat Indonesia menggunakan layanan amal online tersebut.
"IndoKasih sebenarnya dapat mempermudah penggalangan dana, karena tidak perlu dilakukan secara manual lagi. Tapi ada sejumlah hal yang menjadi penghalang," kata pria asal London, Inggris, itu saat berkunjung ke Liputan6.com, Jumat (24/10/2014).Â
Meski dinilai sebagai sebuah platform yang bagus, Adam tak menampik bahwa publikasi mengenai IndoKasih belum begitu besar. Selain publikasi, tantangan lainnya adalah masyarakat Indonesia belum terbiasa dengan metode penggalangan dana secara online.
"Orang Indonesia belum familiar dengan metode seperti ini. Kami butuh media untuk mengedukasi soal amal melalui internet ini," sambungnya.
Di sisi lain, biaya dan tenaga dalam operasional IndoKasih masih bersumber dari tim internal yang terdiri dari Adam D'arcy, Theodora Sunarli, Nayoko Kho, Wilson Yanaprasetya, dan Arne Van Looveren. Di luar IndoKasih, kelimanya juga memiliki pekerjaan tetap atau full time.
Adam sendiri saat ini bekerja di sebuah perusahaan mobile payment. "Kami menginvestasikan uang kami. Kami semua memiliki pekerjaan full time, sedangkan IndoKasih ini masih seperti part-time. Namun tidak menutup kemungkinan, saya akan jadikan IndoKasih sebagai pekerjaan full time kalau penggunanya sudah cukup banyak," jelasnya.
Selanjutnya, Adam berharap akan lebih banyak yang menggunakan IndoKasih dalam menyalurkan donasi mereka. "Semua orang bisa ikut menyumbang, dan jumlahnya tidak kami tentukan," ungkap Adam.
Tantangan Galang Dana via Internet Menurut IndoKasih
Perkembangan internet yang kian maju melahirkan berbagai layanan untuk mempermudah kegiatan offline, seperti penggalangan dana.
Advertisement
Piala Asia U-20
![Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri memimpin latihan skuadnya di Stadion Madya, Jakarta, Rabu (5/2/2025). (Bola.com/Abdul Aziz)](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/blank.png)
Indra Sjafri Dianggap Telah Memiliki Cukup Kesempatan, Pelatih dari Eropa Dianggap Lebih Cocok untuk Timnas Indonesia U-20
![Latihan dipimpin langsung oleh pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri. (Liputan6.com/Angga Yuniar)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/h_1tjaCJBHImeO-R5YlW87U_x1o=/200x113/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5095776/original/021803600_1736943489-20250115-Latihan_Timnas_U-20-ANG_3.jpg)