Sukses

Teknologi dari SAP Bantu Perusahaan Asuransi Manjakan Pelanggan

Efisiensi operasional yang ditawarkan Platform SAP Core Insurance diharapkan dapat meningkatkan layanan bagi pelanggan.

Liputan6.com, Jakarta - Efisiensi operasional kian penting bagi perusahaan besar yang menangani banyak pelanggan seperti perusahaan perbankan, operator telekomunikasi dan asuransi. Pemanfaat platform teknologi modern menjadi solusi utama yang kini diandalkan oleh banyak perusahaan di berbagai bidang.

Menyadari kebutuhan efisiensi itu, perusahaan asuransi multinasional MSIG baru-baru ini dilaporkan menggaet penyedia rangkaian solusi teknologi kelas korporasi asal Jerman, SAP.

SAP sendiri memang memiliki produk platform teknologi korporasi khusus untuk persahaan-perusahaan yang bergerang di bidang asuransi, yakni Platform SAP Core. 

Platform SAP Core dipilih MSIG untuk wilayah operasional Indonesia dan Singapura. Efisiensi operasional yang dilakukan dengan menggunakan Platform SAP Core Insurance diharapkan dapat meningkatkan layanan bagi pelanggan.

SAP mengklaim platform teknologi khusus bagi perusahaan asuransi miliknya itu memungkinkan pertumbuhan dan inovasi lebih baik dengan fleksibilitas yang mampu menyesuaikan kebutuhan bisnis secara cepat.

"Untuk mengimbangi industri yang terkait dengan perubahan kebutuhan pelanggan dan peraturan lingkungan yang dinamis, kami ingin solusi yang fleksibel dan scalable untuk memenuhi kebutuhan kami baik pada saat ini maupun di masa depan," kata Alan Wilson, CEO Regional MSIG Asia dalam keterangan resminya.

Wilson memaparkan SAP memiliki pemahaman tentang industri asuransi secara baik yang diharapkan akan menjadi kunci pendorong bagi keberhasilan bisnisnya. Hal ini menjadi alasan utama MSIG memilih perusahaan perangkat lunak yang berkantor pusat di Weinheim, Jerman tersebut sebagai rekanan.

"Memilih aplikasi SAP solutions for insurance merupakan keputusan strategis yang signifikan untuk grup bisnis kami dan sebagai investasi pokok dalam infrastruktur kami untuk memungkinkan kami mewujudkan ambisi bisnis kami di Asia," tambah Wilson.