Liputan6.com, Lombok - Datang sebagai pemain non-lokal, PT Hutchison Tri Indonesia mengaku masuk ke Tanah Air dengan harapan untuk menyediakan layanan telekomunikasi yang baik di Indonesia. Perusahaan ini bahkan mengaku telah mengeluarkan dana investasi cukup besar untuk membangun infrastruktur pendukung layanannya.
Andi Djoenardi Djoewarsa, Head of Brand Communication Tri Indonesia mengklaim pembangunan infrastruktur itu sebagai bukti perusahaannya serius dalam menyediakan layanan komunikasi di Indonesia.
"Kami tidak main-main dalam menjalankan bisnis di industri telekomunikasi Indonesia. Tri sudah melakukan pembangunan yang bisa disebut besar-besaran di bagian infrastruktur pendukung layanan kita di seluruh Indonesia," ungkap Andi saat dijumpai tim Tekno Liputan6.com di Lombok beberapa waktu lalu.
Andi juga mengklaim perusahaannya tak ubahnya operator yang lahir dan besar di Indonesia yang ingin menyediakan layanan terbaik untuk memajukan masyarakat. Tri sendiri sekarang sedang getol menggenjot penggunaan layanan data melalui berbagai varian produk yang mengutamakan layanan internet.
"Kita sekarang fokus menyediakan layanan data terbaik dan berusaha membawanya ke seluruh Indonesia, termasuk di daerah pelosok. Harapan kita bisa membawa layanan internet ke semua orang di Indonesia dengan variasi produk yang menarik, murah dengan kualitas yang baik tentunya,"Â tambah Andi lagi.
Tri hingga semester pertama 2014 mengaku telah memiliki 15 ribu base transceiver station (BTS) 3G yang tersebar di seluruh Indonesia dari sekitar 33 ribu total BTS yang dimilikinya. Perusahaan itu mengaku terus melakukan penambahan BTS untuk tetap menjaga dan meningkatkan kualitas layanan komunikasi yang disediakannya.
Bangun Infrastruktur Besar-besaran, Tri Klaim Serius di Indonesia
Perusahaan ini mengaku telah mengeluarkan dana investasi yang besar untuk membangun infrastruktur pendukung layanannya.
Advertisement