Liputan6.com, Jakarta - Microsoft baru-baru ini mengadakan sebuah acara khusus yang digelar di Jerman. Pada kesempatan itu Microsoft memanfaatkan momen tersebut untuk mengumumkan pencapaian terbaru yang berhasil diraih salah satu produk miliknya, smartphone Lumia.
Perusahaan pembuat perangkat lunak itu menyebutkan seri Lumia telah berhasil mencatatkan angka yang menggembirakan. Microsoft mengklaim bahwa pada saat ini telah ada sekitar 50 juta unit perangkat Lumia yang telah diaktifkan di seluruh dunia.
Perusahaan yang berbasis di Redmon, Washington itu juga mengklaim angka aktivasi Lumia juga masih terus bertambah seiring berjalannya waktu. Microsoft juga mengklaim telah memiliki 560 ribu pengembang yang bekerja untuk platform mobile besutannya itu.
Dikutip dari Phone Arena, Rabu (19/11/2014), toko aplikasi Windows Phone Store telah memiliki 320 ribu aplikasi yang ditawarkan bagi pengguna perangkat Windows Phone. Padahal, pada Desember lalu toko aplikasi itu hanya memiliki 200 ribu aplikasi yang bisa dipakai di handset berbasis Windows Phone.
Microsoft tengah berusaha bersaing dengan dua platform mobile besar yang telah menguasai pasar, Android dan iPhone. Keduanya memiliki dukungan yang sangat kuat dari toko aplikasinya masing-masing, Google Play Store untuk Android dan Apple App Store yang telah menyediakan 1 juta aplikasi.
Pertumbuhan seri Lumia yang kini berada sepenuhnya di tangan Microsoft diprediksikan akan terus mengalami peningkatan. Terlebih, setelah Microsoft menjanjikan bahwa semua ponsel Lumia bersistem operasi Windows Phone 8 akan mendapatkan pembaruan versi ke Windows 10. (den/isk)
Smartphone Lumia Capai 50 Juta Aktivasi
Microsoft mengklaim bahwa pada saat ini telah ada sekitar 50 juta unit perangkat Lumia yang telah diaktifkan di seluruh dunia.
Advertisement