Sukses

Film Kontroversial The Interview Diburu di YouTube

Sony Pictures menayangkan The Interview tidak melalui YouTube saja, namun melalui sejumlah layanan streaming video berbasis internet lainnya

Liputan6.com, Jakarta - Tak menghiraukan ancaman hacker, Sony Pictures akhirnya merilis film kontroversial The Interview secara online dan di sejumlah bioskop independen di Amerika Serikat.

Sontak film yang mengangkat tema cerita rencana pembunuhan pimpinan Korea Utara Kim Jong-un ini membuat penasaran netizen. Menurut yang dilansir laman Variety, Senin (29/12/2014), dalam kurun waktu 48 jam perilisan, The Interview sudah disaksikan lebih dari 77,5 juta kali.

Sony Pictures menayangkan film The Interview tidak melalui YouTube saja, namun melalui sejumlah layanan streaming video berbasis internet lainnya.

Ada 4 cara bagi Anda yang ingin menyaksikan film The Interview. Pertama Anda bisa menontonnya via layanan YouTube Movies. Yang kedua, film ini juga bisa diakses melalui situs resminya, yakni seetheinterview.com.

Lalu The Interview juga tersedia di Google Play bagi para pengguna perangkat mobile berbasis Android. Dan yang terakhir, film arahan komedian Seth Rogen ini juga bisa dinikmati para pemilik akun layanan Xbox Video.

Film The Interview tentunya tidak ditayangkan secara gratis. Pengguna diharuskan membayar sebesar US$ 5,99 (Rp 75 ribuan), atau US$ 14.99 (Rp 160 ribuan) untuk versi HD-nya.

Sony Pictures pada awalnya sempat mengurungkan niat untuk menyangkan film komedi kontroversial ini setelah lima mata rantai bioskop terbesar di AS mengundurkan diri akibat ancaman hacker. Namun Sony Pictures mendapatkan dukungan dari Presiden AS, Barack Obama untuk tetap berani menyangkan film ini sesuai rencana pada 25 Desember kemarin, bertepatan dengan perayaan Natal. (dhi/dew)