Setelah AS, Xiaomi Sambangi Eropa

Liputan6.com, Jakarta - Perlahan tapi pasti, perusahaan eletronik asal Tiongkok Xiaomi melebarkan sayapnya ke berbagai penjuru dunia. Gebrakan terbaru yang dilakukan adalah segera meluncurkan toko online di Eropa.

Sebelum menyambangi Eropa, Xiaomi sejatinya sudah terlebih dahulu meluncurkan toko online di Amerika Serikat (AS). Perusahaan juga akan menerapkan sistem yang sama dengan di AS, yaitu hanya menjual aksesoris besutannya. Xiaomi akan meluncurkan toko Mi, Mi.com, di Eropa pada tahun ini.

"Mi.com akan berbeda dengan yang kami punya di Asia, karena kami tidak akan menjual ponsel," kata Global Vice President Xiaomi, Hugo Barra, seperti dilansir IB Times, Minggu (8/3/2015).

Barra menegaskan bahwa Xiaomi tidak akan menjual ponsel melalui toko online tersebut. Sebaliknya, perusahaan hanya menjual berbagai aksesoris andalannya seperti Mi Band, headphone, dan power bank.

Mantan eksekutif Google itu tidak mengungkapkan alasan Xiaomi tidak menjual ponsel di Eropa. Namun menurut laporan IB Times, banyak pihak yakin bahwa Xiaomi akan terkendala masalah paten dan hak cipta karena perusahaan kerap disebut meniru desain produsen smartphone lain, terutama Apple.

Adapun untuk penjualan di Eropa, juru bicara Xiaomi mengatakan pihaknya belum bisa mmenyebutkan waktu pastinya. Namun dipastikannya, tidak ada perbedaan harga dan katalog perangkat yang akan dijual dengan di AS. Selain itu, perusahaan juga berjanji mengusahakan harga jual akan sama seperti di tokonya di Tiongkok.

(din/isk)