Fujitsu Boyong Aplikasi Anti Banjir ke Indonesia

Liputan6.com, Jakarta - Fujitsu jadi satu dari sekian banyak perusahaan yang berusaha mengembangkan teknologi demi memudahkan hidupmanusia. Perusahaan asal Jepang ini pun secara perlahan memboyong berbagai teknologi canggihnya ke Indonesia.

Terkini, perusahaan asal Jepang tersebut mengembangkan berbagai platform dan solusi yang tergabung dalam proyek Human Centric Intelligence Society.

Salah satu yang paling baru dibawa Fujitsu ke Indonesia ialah JAFIP alias Jakarta Flood Information Platform. Aplikasi ini berjalan di perangkat mobile berbasis Android untuk memudahkan proses berbagi informasi seputar banjir dan hujan, serta bencana lainnya.

"Kita berusaha untuk mengaplikasikan tiap teknologi yang mempermudah masyarakat dalam kehidupan sehari-hari lewat Human Centric Intelligence Society. Ke depannya kita harap akan ada produk cerdas lain dari Fujitsu yang bisa dimanfaatkan di Indonesia," ungkap Achmad Sunuadji Sofwan selaku Managing Director Fujitsu Indonesia.

Produk lain yang sudah lebih dulu masuk ke Indonesia bernama Disaster Information Managenet System (DIMS) milik BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) DKI Jakarta. Platform ini akan mengirimkan notifikasi kepada tiap kepala rukun tetangga (RT) di sekitar daerah yang terncam banjir.

Berbagai produk yang dihadirkan Fujitsu tersebut merupakan buah kerjasama pemerintah daerah dengan Japan International Cooperation Agency (JICA). 

"Kami punya serangkaian produk lain yang membantu kota jadi smart city diantaranya teknologi pengaturan bandara, rumah sakit, jalan raya dan lain-lain. Mudah-mudahan nanti juga akan dipakai di Indonesia," tambah Sofwan di Kantor Fujitsu Indonesia, Jakarta.

(den/dhi)