Sukses

UC Browser jadi Mobile Browser Terpopuler di Indonesia

Berdasarkan data dari perusahaan analis StatCounter, UC Browser pasar pada Maret 2015 telah menjadi mobile browser terpopuler di Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta - UCWeb, perusahaan global penyedia perangkat lunak dan layanan mobile internet, mengumumkan bahwa mobile browser besutannya yaitu UC Browser telah mencapai posisi nomor satu di Indonesia.

Menurut analis StatCounter, UC Browser yang memiliki 28.51% pangsa pasar pada Maret 2015 telah menjadi mobile browser terpopuler di Indonesia, negara di urutan keempat dengan jumlah penduduk terpadat.

Hal ini membuktikan komitmen perusahaan untuk membantu lebih banyak orang di seluruh dunia menikmati kenyamanan berinternet yang tanpa hambatan dari sebuah smartphone.

Peluncuran UC Browser untuk Android dalam bahasa Indonesia di tahun 2012 menjadi momentum bagi UCWeb untuk memulai perjalanan di Indonesia. Sejak saat itu, popularitas mobile browser ini semakin meningkat pesat.

Melalui keteranggan resminya, Kamis (16/4/2015), dalam setahun belakangan ini UC Browser mengklaim telah menjadi salah satu dari hanya dua browser di Indonesia yang mengalami pertumbuhan berdasarkan data pada StatCounter.

UC Browser Terpopuler di Indonesia

Selain menjadi pemimpin di pangsa pasarnya, UC Browser terus menempati posisi nomor dua sebagai aplikasi yang paling banyak diunduh melalui Google Play Store di Indonesia. Saat ini tercatat lebih dari 85% pengguna UC Browser di Indonesia adalah pengguna Android.

Berbicara mengenai pengembangan UC Browser di masa mendatang, Jonathan Zhong, Head of UCWeb Indonesia mengatakan bahwa saat ini pihaknya sedang meningkatkan tenaga lokal yang mampu bekerjasama dalam menghadapi pertumbuhan yang pesat ini.

"Pembentukan tim lokal kini menjadi agenda yang penting. Terlepas dari itu, kami sedang mencari lebih banyak lagi penyedia konten dan layanan lokal yang dapat bekerjasama dengan kami, sehingga kami bisa menumbuhkan ekosistem yang menguntungkan semua orang, lebih banyak pilihan bagi pengguna, dan lebih banyak mobile traffic bagi mitra kami," papar Jonathan.

(isk/dhi)

Video Terkini