Sukses

Ingin Magang di Google? Ini Syaratnya

Google menyediakan lowongan yang mampu menampung hingga 1.000 pekerja magang tiap tahunnya.

Liputan6.com, Jakarta - Tiap liburan musim (Juli-September) panas tiba, para mahasiswa --khususnya yang mengambil jurusan teknologi dan informasi (TI)-- dari berbagai penjuru dunia berharap mendapat kesempatan untuk dapat bekerja magang di Google.

Ya, Google memang menyediakan program magang di tiap musim panas. Mereka kabarnya menyediakan lowongan yang mampu menampung hingga 1.000 pekerja magang tiap tahunnya.

Namun tak semua orang bisa dengan mudah mendapat kesempatan bekerja magang di Google. Pasalnya, Google tak memilih calon pekerja magangnya hanya sekadar dari kemampuan teknisnya saja. Google juga memperhitungkan faktor perilaku dan karakter orang yang akan bekerja magang di perusahaannya.

Berikut beberapa kriteria pekerja magang yang dicari Google, seperti yang dilansir laman Business Insider, Selasa (21/4/2015).

1. IPK yang menawan

Ya, faktor pertama yang dilihat oleh Google adalah nilai akademis Anda di kampus. IPK yang besar, akan semakin baik karena setidaknya secara kemampuan teknis Anda cukup mumpuni.

"Google sebenarnya tidak terlalu peduli dengan pencapaian Anda di kampus. Namun cara paling mudah untuk menilai apakah Anda cukup hebat dengan komputer dapat dilihat dari transkrip nilai. Seorang mahasiswa yang pintar di kelas adalah pilihan mudah," jelas salah seorang mantan pekerja magang Google yang sudah menjadi karyawan tetap, Jessica Safir, di situs tanya-jawab, Quora.

2. Tampilkan semua hobi

Google ingin melihat calon pekerjanya sebagai seorang yang mengangggap `pekerjaan` bukanlah sekadar `pekerjaan`, melainkan hobi. Cantumkan seluruh informasi kegiatan Anda yang berkesinambungan dengan pemrograman komputer, seperti kompetisi pemrograman, hackathons, perancangan aplikasi, dan lain-lain.

2 dari 2 halaman

NEXT

3. Resume sedetil mungkin

Jangan jadikan resume Anda terlalu sederhana. Tiga sampai empat lembar resume yang dilengkapi dengan portofolio hasil karya Anda mungkin menjadi daya tarik tersendiri bagi Google.

4. Jangan menyerah

Google cukup ahli terkait urusan database. Ini artinya, resume seseorang yang gagal terpilih untuk bekerja magang tidak serta-merta dibuang begitu saja oleh Google. Mereka tetap menyimpannya dan mendatanya.

Jadi, jika Anda di tahun berikutnya mencoba lagi untuk bekerja magang di Google, pastikan ada peningkatan dalam resume Anda. Baik itu di sektor IPK ataupun kegiatan yang berhubungan dengan pemrograman komputer.

(dhi/isk)