Liputan6.com, Jakarta - Pembuat smartphone asal China, Xiaomi, telah mengajukan permohonan paten di Kantor Intelektual Properti Negara China. Paten itu terkait teknologi pemindai sidik jari pada tombol sentuh di handset.
Menurut yang dilansir laman Phone Arena, teknologi pemindai sidik tersebut kemungkinan akan disematkan pada tombol home seperti yang sudah dilakukan banyak vendor ponsel pintar.
Prediksi yang beredar menyebutkan Xiaomi bakalan menghadirkan fitur pemindai sidik jadi di smartphone andalan perusahaan generasi berikutnya, Xiaomi Mi 5. Kemampuan itu akan membuat produk Xiaomi serupa iPhone dan Samsung Galaxy S seri baru.
Di aplikasi paten yang diajukannya, terungkap penggunaan lapisan tambahan kaca di atas tombol home yang dapat membantu melindungi komponen fingerprint scanner. Apple juga telah memakai kaca safir di TouchID untuk melindungi teknologi yang tertanam di dalam tombol home-nya.
Xiaomi Mi 5 diharapkan bakalan mengusung layar sebesar 5,2 inci dengan resolusi Quad HD 1440 x 2560 piksel dan menghasilkan kerapatan layar 565ppi. Fitur kameranya sendiri akan memakai sensor 16 megapiksel (MP) dan 8 MP.
Pada bagian dalam, handset itu disebutkan akan menggunakan prosesor Snapdragon 805, quad-core berkecepatan 2,7GHz, GPU Adreno 420, RAM 3GB RAM. Ruang penyimpanan internalnya seluas 16GB/64GB, kamera belakang, serta baterai berkapasitas 3600 mAh.
Namun, belum diketahui sekuat apa fitur pemindai sidik jari yang akan dibawa Xiaomi di handset andalannya kelak. Kita tunggu saja informasi selanjutnya.
(den/dew)