Indonesia Berpeluang Besar jadi Silicon Valley-nya Asia

Liputan6.com, Jakarta - Silicon Valley yang dikenal sebagai pusat pengembangan IT Amerika Serikat (AS), menjadi `kiblat` di dunia teknologi. Perusahaan raksasa teknologi seperti Apple, Google, Hewlett-Packard (HP), Yahoo!, dan Intel, memiliki kantor di Silicon Valley.

Geliat inovasi teknologi yang dibangun di sana dinilai Anis Uzzaman yang menjabat sebagai CEO & General Partner Fenox Venture Capital, mulai terlihat di Indonesia.

"Indonesia memiliki populasi yang sangat besar dan banyak young entrepreneurs yang sukses di sini (di Indonesia). Menurut saya, Indonesia berpeluang besar untuk menjadi Silicon Valley-nya Asia," kata Anis, Selasa (5/5/2015) di kantor Redaksi Liputan6.com, SCTV Tower, Jakarta.

Untuk mendukung ekosistem startup dan mengarahkan sejumlah startup yang sedang berkembang di Indonesia, pria yang baru saja meluncurkan buku bertajuk 'StartupPedia` tersebut menghadiri seminar Ciputra-GEPI Incubator sebagai pembicara kunci, malam ini di DSB Office Tower, Jakarta.

Sebagai informasi, 'StartupPedia` sudah menjadi salah satu buku terlaris di Jepang dan Korea Selatan dengan penjualan lebih dari US$ 70 ribu.

Pria yang aktif berinvestasi pada sejumlah startup terkemuka di Silicon Valley ini memiliki ketertarikan khusus pada pasar Asia Tengara, termasuk Indonesia. Bagi Anis, startup di Indonesia sangat kreatif dan memiliki ide-ide yang luar biasa.

(isk/dew)