Liputan6.com, Jakarta - Untuk mendongkrak pasar tablet lokal yang mulai lesu, Advan menghadirkan terobosan melalui kerjasama dengan perusahaan raksasa perangkat komputer dunia, Intel.
Kerja sama ini dilakukan sebagai upaya menyediakan perangkat teknologi yang terjangkau bagi masyarakat Indonesia. Dengan terjalinkan kerja sama ini, Marketing Director Advan Tjandra Lianto, mengaku kolaborasi ini akan memperkuat pasar tablet lokal.
Baca Juga
”Ini akan menjadi tenaga baru bagi ADVAN. Terutama dalam memperkuat pasar tablet lokal hingga makin bergairah,” ujar Tjandra melalui keterangan resminya, Rabu (1/7/2015).
Advertisement
Kerja sama ini juga ditujukan untuk mempercepat pergeseran lanskap teknologi tablet di masyarakat. Keberadaan prosesor Intel sebagai `otak` pada tablet akan mempermudah masyarakat dalam memaksimalkan fungsi tablet di berbagai sektor, salah satunya bisa menjadi pendorong pengembangan bisnis masyarakat di bidang start up.
Popularitas pasar tablet sendiri dilaporkan melesu di penghujung 2014. Hal ini ditenggarai oleh minimnya inovasi teknologi tablet, serta bergairahnya pasar smartphone di pasar lokal.
Menurut International Data Corporation (IDC), penjualan tablet secara global pada Q3 2014 hanya mencapai 7,2%. Sedangkan menurut GfK, pada saat yang sama pengguna tablet lokal masih berada di kisaran 4.204.553 unit atau 1,6% dari total populasi penduduk Indonesia .
Memasuki 2015, pasar tablet secara global kembali menggeliat. Meskipun belum terlalu signifkan, peningkatan pasar tablet di Q1 2015 sebesar 2,1% dari 229,7 juta unit 2014 lalu menjadi 234,5 juta unit di awal 2015.
Salah satu pemicu peningkatan tersebut disebabkan oleh penguatan ekonomi masyarakat menengah, perkembangan tren teknologi tablet PC serta perluasan jaringan internet cepat ke berbagai wilayah.
(isk/dhi)