Liputan6.com, Jakarta - Aplikasi penyedia layanan ojek dari GrabTaxi, GrabBike, mengklaim telah menerima lebih dari setengah juta pesanan sejak diluncurkan dalam versi beta pada akhir Mei 2015, atau sekitar sebulan sejak pertama kali diluncurkan.
“Masyarakat Indonesia menghargai layanan yang dapat mengantar mereka tiba di tempat tujuan dengan cara yang paling efisien dan aman. Itulah sebabnya GrabBike diminati oleh para penggunanya," kata Kiki Rizki, Country Marketing Head GrabTaxi Indonesia melalui keterangan resminya.
Tak hanya menyediakan layanan yang mudah digunakan dan mampu memenuhi kebutuhan para komuter, lanjut Kiki, pihaknya juga mempertahankan standar tertinggi dan bekerja keras untuk menjaga reputasi merek GrabTaxi.
Menurut Kiki, merek GrabTaxi yang kuat adalah alasan utama yang membuat para pengendara ojek tertarik untuk bergabung dengan platform ini.
Kurang dari delapan minggu (dua bulan) sejak pertama kali diluncurkan, hingga kini terdapat lebih dari 2.000 pengendara ojek yang terdaftar di GrabBike.
“GrabTaxi telah menjadi aplikasi transportasi on-demand terkemuka di wilayah Asia Tenggara, tepatnya di 22 kota di 6 negara. Para pengendara yang mendaftar ke platform kami akan memiliki akses ke basis pelanggan yang lebih besar,” pungkasnya.
(isk/dhi/hdy)
Advertisement