Liputan6.com, Jakarta - Beberapa astronom percaya bahwa mereka telah menemukan lubang hitam terkecil yang pernah diketahui di seluruh alam semesta. Padahal biasanya lubang hitam mengandung massa yang lebih besar dari matahari bumi.Â
Lubang hitam ini ditemukan di galaksi kerdil RGG 188 yang terletak di 340 juta tahun cahaya dari bumi. Lubang hitam ini diperkirakan berukuran tidak lebih dari 50.000 kali massa matahari, lebih kecil dibandingkan dengan lubang hitam sejenis.
Sebuah lubang hitam biasanya ada pusat galaksi. Bahkan terdapat lubang hitam yang berukuran 100.000 lebih besar dari lubang hitam terbaru di galaksi lain.
Menggunakan observatorium Chandra X-ray dan Teloskop Clay 253-inci yang bertempat di Chili, tim peneliti memperoleh data dengan menguji data yang ditangkap teleskop Clay.
Dari situ didapatkan informasi tentang pergerakan gas dingin di pusat galaksi. Hasil tersebut kemudian dibandingkan dengan data dari gas panas yang jatuh ke dalam lubang hitam.
Baca Juga
Penemuan ini diharapkan dapat membantu para astronom untuk mengetahui dengan lebih baik cara terbentuk dan berkembangnya lubang hitam. Lubang hitam paling tua dipercaya terbentuk 13 miliar tahun lalu.
Advertisement
Dikutip dari laman Tech Times, Sabtu (15/8/2015), Vivienne Baldassare, mahasiswa doktoral dari University of Michigan mengatakan bahwa kejadian ini (lubang hitam) mungkin tampak sebagai sebuah kontradiksi.
Namun, penemuan lubang hitam supermasif yang kecil ini merupakan hal yang sangat penting. Peneliti dapat melakukan observasi untuk dapat mengerti dengan lebih baik cara lubang hitam berkembang.
(dam)
Â
Â