Posisi Bulan Akan Digantikan Oleh Planet Mars?

Liputan6.com, Ontario - Planet Mars memang memiliki jarak yang terhitung cukup dekat dengan Bumi kita. Namun, bukan berarti planet merah itu bisa dilihat langsung dengan mata telanjang. Untuk bisa melihat setitik wujud planet tersebut, diperlukan alat khusus seperti teleskop dan waktu yang tepat.

Baru-baru ini, rumor terkait planet Mars kembali beredar. Dikabarkan, planet Merah itu sedang berada dalam jarak terdekat dengan Bumi dibanding jarak sebelumnya dalam beberapa waktu terakhir. 

Bahkan, posisi planet Mars berada di dalam jarak yang sama dengan Bulan dan dikabarkan akan menggantikan Bulan. Tidak menutup kemungkinan bahwa Bulan dan Mars nantinya bisa dilihat muncul bersamaan dari Bumi.

Menurut yang dilaporkan laman Red Orbit, Sabtu (29/8/2015), peristiwa ini serupa dengan peristiwa yang terjadi pada tahun 2003, dimana Mars dikabarkan dekat dengan Bumi dalam jarak sekitar 55.763.108 kilometer, sehingga Mars terlihat lebih terang dari Bulan, meskipun berada dalam jarak yang hampir sama.

Rumor tersebut pun langsung ditepis oleh Canadian Space Agency, mereka menjelaskan memang benar bahwa Mars sedang berada di jarak terdekat dengan Bumi. Namun bukan berarti Mars akan menggantikan posisi Bulan.

"Jarak tempuh Mars dipatok pada kekuatan -2,9 derajat Fahrenheit dan akan muncul 25,11 detik dalam jarak yang sudah ditentukan di dekat Bumi. Pada daya pembesaran dengan skala 75, Mars akan terlihat sama besarnya dengan bulan purnama dengan mata telanjang. Mars akan mudah dikenali. Namun, sangat mustahil bahwa Mars bisa menggantikan posisi Bulan untuk Bumi. Kabar tersebut tidaklah benar.” terang salah satu sumber dari pihak Canadian Space Agency yang meneliti fenomena ini dari Space.com.

Pada kenyataannya, Mars tetaplah tidak dapat dilihat dengan mata telanjang dari Bumi. Memang benar, Mars menjadi enam kali lebih besar dibanding biasanya dan akan bersinar lebih terang di langit malam, namun tetap saja Mars hanya dapat dilihat melalui teleskop.

Pun begitu, meskipun Mars lebih terang dari biasanya, planet tersebut ternyata masih menjadi objek kedua yang bersinar paling terang di langit malam setelah bulan. Bahkan planet lainnya, Venus masih dinilai lebih `cerah` dibanding planet Merah.

(jek/dew)