Mi-Mobile, Layanan Operator Seluler dari Xiaomi

Liputan6.com, Beijing - Selain memperkenalkan smartphone teranyarnya, Mi 4C, Xiaomi juga mengumumkan layanan terbarunya yang bergerak di bidang operator seluler. Layanan ini diklaim bisa menjadi pesaing dengan layanan operator besar lainnya di Tiongkok, seperti China Telecom, China Unicom, dan juga China Mobile.

Memang, operator-operator tersebut sudah ada lebih dulu dibanding layanan operator besutan perusahaan yang lebih dikenal dengan perangkat smartphone-nya ini.

Bahkan, deretan operator kawakan tersebut telah memiliki jutaan pelanggan. Layanan operator seluler bernama `Mi Mobile` ini akan menjadi sebuah mobile virtual network operator (MVNO), yang mana bakal menyewa kapasitas jaringan dari para operator raksasa di negeri Tirai Bambu itu.

Dengan kata lain, Xiaomi hanya akan memakai jaringan milik operator lain untuk menjalankan layanan selulernya. Terkait hal ini, Xiaomi memakai jaringan China Unicom dan China Telecom.

Berdasarkan informasi yang dilansir Phone Arena, Jumat (25/9/2015), Mi Mobile akan hadir dalam bentuk dua versi. Versi pertama adalah `pay-as-you-go` dengan biaya sekitar US$ 0,02 atau sekitar Rp 295 untuk setiap menit, SMS, dan MB dari data yang dikenakan. Sementara itu, versi kedua adalah pilihan paket data dalam kurun waktu bulanan.

Jika nantinya pengguna lebih memilih paket data bulanan, mereka bisa memilih data seharga US$ 9,25 atau sekitar Rp 135 ribu yang akan diambil dari biaya sebesar US$ 0,02 per menit bicara atau SMS. Paket data ini akan memberikan kuota 3GB per bulan.

Versi pay-as-you-go telah tersedia sejak 23 September 2015. Paket data bulanan nantinya akan mulai tersedia untuk publik secara beta pada Oktober 2015.

(jek/isk)