Liputan6.com, Denpasar - Bali tak hanya dikenal dengan pariwisatanya yang mendunia, tetapi juga industri kreatifnya. Demi mendorong komunitas kreatif digital di sana, operator telekomunikasi Telkom menghadirkan ruang kreasi bagi para startup di Denpasar, Bali, yakni Digital Innovation Lounge (DILo).
Berlokasi di Tohpati Center Balai Diklat Industri Denpasar, pembangunan DILo bekerja sama dengan Kementerian Perindustrian, dan Masyarakat Industri Kreatif TIK Indonesia (MIKTI).
DILo resmi dibuka pada Senin (28/9/2015) oleh Direktur Innovation & Strategic Portofolio Telkom, Indra Utoyo dan Sekjen Kementerian Perindustrian Syarif Hidayat. Turut dihadiri pula 150 pelaku industri kreatif digital di Denpasar dari berbagai macam komunitas dan startup.
DILo di Denpasar merupakan DILo ke-16 yang dibangun Telkom, setelah di beberapa kota besar lainnya di Indonesia, yaitu Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Utara, Bogor, Tangerang, Bandung, Bekasi, Depok, Solo, Surabaya, Makassar, Balikpapan, hingga Medan.
“DILo di Denpasar tak hanya memberi ruang kerja bagi komunitas startup, tetapi juga inkubasi, mentoring, dan pendanaan melalui program Indigo Incubator yang dilaksanakan tiap tahun. Dengan begitu, sejumlah entrepreneur baru bangsa siap berkompetisi secara global,” ujar Indra dalam siaran pers kepada Tekno Liputan6.com, Selasa (29/9/2015).
Lounge Digital ini akan dikelola secara profesional oleh MIKTI dan Balai Diklat Industri Denpasar. Dengan kehadiran ini jumlah technopreneur Games, Edutainment, Music, Animation, dan Software solutions (GEMAS) di Indonesia, khususnya di Denpasar dan sekitarnya akan tumbuh signifikan.
(cas/dew)
Lounge Digital ala Telkom Hadir di Bali
Telkom menghadirkan ruang kreasi bagi para startup di Denpasar, Bali, yakni Digital Innovation Lounge (DILo).
Advertisement