Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan internet berbasis Tiongkok, UC Browser, mencatat pencapaian terbaru di pasar peramban (browser) mobile dunia.
Menurut lembaga riset Stat Counter, anak usaha Alibaba Group ini menguasai 16,8 persen pangsa pasar di dunia, atau menempati posisi kedua sebagai mobile browser terpopuler di dunia.Â
Dari siaran rilis kepada tim Tekno Liputan6.com, Rabu (11/11/2015), hasil riset lain menyebutkan pencapaian tersebut sejalan dengan peningkatan pangsa UC Browser di negara-negara lain, yakni 51,9 persen di India pada September lalu dan 42,1 persen di bulan yang sama di Indonesia.Â
Artinya, India dan Indonesia menjadi negara yang mendorong pertumbuhan UC Browser di pasar internet mobile karena meningkatnya populasi yang terhubung ke internet.
"Pertumbuhan UC Browser di luar negeri telah menyumbang pencapaian tinggi UC Browser sebagai mobile browser nomor dua di dunia. UC Browser membuat layanan mobile lebih mudah diakses dan mendaur ulang gaya hidup mobile para pengguna di seluruh dunia. Kami akan terus menjangkau pengguna baru melalui lokalisasi dan personalisasi," ujar Yu Yongfu, President Alibaba Mobile Business Goup.Â
Menurut perusahaan, UC Browser didukung oleh teknologi unik yang berbasiskan cloud dan mampu mengompresi data hingga 60 persen. Dengan demikian, pengguna dapat memuat halaman lebih cepat dan menghemat data pada konten lokal yang disesuaikan di tiap-tiap negara.
Lokalisasi dan kemitraan kuat dengan para penyedia konten diyakini telah mendongkrak jumlah unduhan dan penggunaan browser ini. Per Desember 2014, UC Browser telah melampaui 100 juta pengguna aktif harian (daily active user), dan memosisikannya sejajar dengan aplikasi terpopuler lainnya, seperti Facebook dan Twitter.Â
Pertumbuhan layanan UC Browser memang didominasi negara-negara berkembang, seperti Tiongkok, India, dan Indonesia. Sedangkan layanan peramban desktop -- UCWeb -- tercatat berada di posisi pertama di Pakistan dengan pangsa 31,7 persen per September 2015.
(cas/why)
UC Browser Jadi Peramban Mobile Terpopuler Kedua di Dunia
India dan Indonesia menjadi negara yang mendorong pertumbuhan UC Browser di pasar internet mobile.
Advertisement