Liputan6.com, Jakarta - Ponsel flagship penerus Sony Xperia Z, Xperia X dan X Performance, rupanya tidak akan dibekali dengan fitur pengisian daya cepat terbaru Quick Charge 3.0.
Menurut informasi yang Tekno Liputan6.com kutip dari laman Uber Gizmo, Kamis (10/3/2016), kedua ponsel tersebut tidak akan didukung fitur Quick Charge 3.0 terbaru dari Qualcomm.
Terlepas bahwa keduanya dipersenjatai dengan prosesor Snapdragon 820 dan 650 yang kompatibel dengan fitur isi daya cepat terbaru itu, Qualcomm mengonfirmasi absennya fitur Quick Charge 3.0 pada kedua smartphone yang diperkenalkan pada ajang Mobile World Congress (MWC) 2016 itu.
"Xperia X dan Xperia X Performance menggabungkan Quick Charge 2.0 dan fitur Smart Management Sony untuk teknologi pengisian daya cepat, sehingga pengisian daya yang seharusnya dilakukan 5,5 jam hanya dilakukan selama 10 menit, namun baterai dapat bertahan hingga dua hari," demikian keterangan resmi Qualcomm dalam sebuah unggahan.
Baca Juga
Meski tidak dibekali fitur pengisian daya cepat terbaru, Quick Charge 2.0 cukup cepat walaupun Quick Charge 3.0 bakal membuat pengisian daya jadi 38 kali lebih cepat.
Belum ada pernyataan resmi dari Sony, mengapa perusahaan tidak menghadirkan fitur Quick Charge 3.0 untuk ponsel yang diluncurkan di Barcelona pada 22 Februari 2016 itu.
Untuk diketahui, kedua ponsel dari jajaran Xperia X itu memiliki tampilan premium. Tampak depan yang dibalut dengan kaca dan bezel tipis menjadi keunggulan tersendiri bagi ponsel-ponsel keluaran Sony.
Urusan fotografi, Xperia X dan X Performance mengusung kamera beresolusi 23MP dengan teknologi terbaru Sony, predictive hybrid autofocus.
Artinya, kamera ponsel dapat menangkap objek bergerak dan memprediksi ke mana arah gerakan objek tersebut, kemudian menyesuaikan fokus dan menjepret momen tanpa blur.
Baik Xperia X maupun X Performance dijanjikan akan berjalan di sistem operasi Android terbaru Marshmallow 6.0. Sony juga mengklaim baterai ponsel terbarunya ini bisa bertahan hingga dua hari.
(Tin/Why)