Liputan6.com, California - Pernahkah berpikir bahwa emoji perempuan yang tertera di keyboard smartphone Anda tak mewakili profesi Anda?
Beberapa emoji perempuan yang tampil misalnya perempuan sedang mengecat kukunya, merawat rambut, atau ada juga emoji perempuan sedang menari salsa.
Dikutip Tekno Liputan6.com dari laman Business Insider, Senin (16/5/2016), Amy Butcher menulis di New York Times tentang bagaimana membedakan profesi.
Baca Juga
"Bagaimana bisa di sana (pada daftar emoji) ada ruang untuk bento boks dan udang goreng, sementara emoji perempuan hanya dibatasi untuk segelintir peran yang cantik-sentris?" tulis Butcher.
Untuk itu, Google pun merancang emoji perempuan dalam berbagai profesi. Empat orang perancang Google dikabarkan telah membuat 13 emoji yang lebih merepresentasikan perempuan.
Tim yang terdiri dari Rachel Been, Nicole Bleuel, Agustin Fonts, dan Mark Davis itu mengusulkan emoji itu baru-baru ini di Unicode Consorsium, sebuah organisasi nirlaba di Silicon Valley yang mengawasi emoji baru.
Tim Google ini mengusulkan beberapa profesi untuk dijadikan emoji, di antaranya adalah dokter, ilmuwan, coder, mekanik, koki, dan lain-lain.
Selanjutnya, akhir 2016 tim baru akan mengetahui apakah usulan tersebut diterima Unicode Consorsium atau tidak.
Juru bicara Google berkata kepada Tech Insider, dengan hadirnya proposal tersebut, tim berharap untuk menumbuhkan representasi yang lebih kompleks pada karir perempuan.
Emoji mungkin merupakan hal yang sepele, namun jutaan orang di dunia menggunakannya untuk berkomunikasi tiap harinya. Menurut data, mayoritas pengguna emoji berjenis kelamin perempuan (78 persen) sementara laki-laki yang menggunakan emoji sebanyak 60 persen.
Dalam emoji yang diusulkan, tim memilih profesi-profesi yang didominasi oleh perempuan yang didasari data dari Biro Statistik Tenaga Kerja dan Departemen Tenaga Kerja Amerika Serikat.
"Kami akan mendorong anggota Unicode untuk bergabung dengan kami dalam merancang emoji yang dapat menampung gender yang lebih luas," kata anggota tim seperti tertulis dalam proposal yang diajukan.Â
(Tin/Cas)