Liputan6.com, Jakarta Huawei berambisi menjadi vendor smartphone terbesar di dunia pada 2021. Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh CEO Huawei Consumer Business Group, Richard Yu, dalam sebuah konferensi teknologi di Hong Kong.
Menurut laporan terbaru perusahaan analis pasar, International Data Corporation (IDC), Huawei saat ini menempati posisi ketiga di pasar smartphone global berdasarkan pengapalan unit.
Baca Juga
Estimasi IDC, Huawei memiliki 8,3 persen pangsa pasar, menyusul Samsung dan Apple yang masing-masing memiliki 23 dan 15 persen pangsa pasar.
Dibandingkan kedua rivalnya, Huawei menunjukkan peningkatan pesat sebesar 59 persen untuk pengapalan smartphone. Vendor asal Tiongkok itu pun ingin terus meraup hasil manis selama tahun-tahun mendatang.
Yu mengatakan pada 2021 Huawei berambisi menguasai 25 persen pasar smartphone global. Namun ia sadar bahwa itu bukan hal yang mudah, mengingat melambatnya pertumbuhan pasar smartphone dan tumbuhnya pangsa pasar vendor smartphone lokal kecil.
Ia pun memastikan bahwa Huawei akan terus berusaha. Menurut seorang sumber, perusahaan itu menggelontorkan dana sebesar US$ 9,2 miliar untuk R&D, melebihi investasi Apple sebesar US$ 8,1 miliar.
Ke depan, Huawei akan terus memperkuat lini smartphone high-end. Yu menekankan, tanpa posisi kuat di pasar smartphone high-end, maka perusahaan tidak bisa menjadi pemimpin dunia. Demikian seperti dilansir Phone Arena, Senin (13/6/2016).
(Din/Ysl)
Advertisement