Liputan6.com, Jakarta - Pada 1993, Dell pertama kali masuk ke pasar Indonesia lewat jalur distributor utamanya. Setelah melewati perjalanan panjang selama 22 tahun, Dell akhirnya secara resmi beroperasi dan bertransformasi menjadi PT. Dell Indonesia di 2015.
Bertepatan satu tahun bertransformasi, Dell Indonesia memperkenalkan lini produk komputasi komersial terbaru mereka dengan menargetkan pasar pebisnis yang mobile dan usaha kecil.Â
Baca Juga
"Walau baru satu tahun, kita sangat bangga dengan pencapaian dan kemajuan yang telah Dell raih hingga saat ini," ucap Catherine Lian, Managing Director Dell Indonesia, di salah satu mal di Jakarta, Rabu sore (15/6/2016).
Hadir sebagai satu-satunya perusahaan TI internasional di Indonesia yang memiliki lisensi impor, Catherine memaparkan bagaimana Dell lebih unggul dalam client solution, enterprise solution, software, dan services ketimbang perusahaan TI lainnya.
Dua lini produk yang kali ini Dell perkenalkan adalah laptop Dell Latitude 13 7370 seri Ultrabook dan Latitude 12 7275 2-in-1, serta komputer desktop Vostro seri 3650.
Untuk Latitude, Dell mengutamakan aspek keamanan, pengelolaan, dan keandalan sebuah notebook kelas bisnis terbaik. Mengadopsi desain dari lini XPS, seri ini tampil dengan bentuk dan material yang unik. Hal tersebut membuat seri ini tak hanya ringan saat dibawa, namun juga tahan banting.
Diperkenalan dua seri sekaligus, Latitude 13 7370 Ultrabook dan Latitude 12 7275 2-in-1. Keduanya dibandrol dengan harga kisaran Rp 22 juta dan Rp 18,7 juta.
Lini produk lain yang di update adalah lini Vostro. Tampil dengan nama Vostro 3650 MT dan SFF, kedua seri sudah menggunakan prosesor Intel Core i7 generasi ke-6 yang menawarkan efisiensi daya dan fitur produktivitas untuk memudahkan pekerjaan usaha kecil dan menengah.
Untuk seri ini, Dell membandrol Dell Vostro seri 3650 MT dan SFFÂ dengan harga mulai dari Rp 5,3 jutaan.
(Ysl/Isk)
Advertisement