Liputan6.com, Jakarta - Smartphone bekas memang bisa menjadi alternatif paling pas buat kamu yang mau beli smartphone terkini, tapi dengan harga "ramah" di kantong.
Meski begitu, ada beberapa poin penting yang perlu kamu perhatikan sebelum membeli smartphone bekas. Pasalnya, tidak semua smartphone bekas yang dijual--baik itu di eCommerce, toko fisik, maupun dari teman--memiliki kondisi seperti yang kamu harapkan.
Maka dari itu, Tekno Liputan6.com akan tawarkan sejumlah tips agar kamu tidak kecewa ketika membeli smartphone bekas. Merangkum informasi dari Life Hacker, Rabu (27/7/2016), berikut ini ulasannya.
1. Cek harga smartphone bekas dengan harga pasaran saat ini
Jangan langsung terkesima dengan harga smartphone bekas yang dipatok penjual. Bisa jadi, jika harga smartphone yang dijual jauh lebih rendah dari harga pasaran, berarti smartphone itu punya kekurangan. Jadi, pintar-pintarlah membandingkan harga.
Selanjutnya
2. Periksa kelengkapan
Sebelum membeli, pastikan kamu mengecek kelengkapan smartphone bekas tersebut. Kadang, kelengkapan smartphone bekas memengaruhi harga. Jika tidak memiliki aksesori seperti earphone, kabel USB+charger atau bahkan boks, harga yang dijual pasti akan terjun bebas.
3. Cek garansi
Ini yang paling penting. Sebelum membeli smartphone bekas, kamu harus mengecek apakah smartphone itu masih memiliki garansi atau tidak.
Kebanyakan calon pembeli masih mengutamakan masa garansi smartphone yang ingin dibeli. Jadi, pastikan apakah smartphone bekas yang ingin kamu beli masih memiliki garansi atau tidak.
Advertisement
Selanjutnya
4. Pemeriksaan nomor IMEI
Selalu periksa nomor IMEIÂ smartphone bekas yang ingin kamu beli. Khusus bagi pengguna Android, kamu bisa memasukkan kode *#06# untuk mengecek nomor IMEI dan menyamakannya dengan nomor yang tertera di kardus.
5. Terakhir, tinjau ulang kondisi smartphone!
Sebelum benar-benar membeli, kembali cek ulang kondisi fisik smartphone. Apakah masih mulus atau sudah 'cacat'?
Selain itu, pastikan pula smartphone bekas yang ingin dibeli masih berfungsi dengan baik. Seperti uji kelayakan kualitas telepon, suara, kamera, software, serta kualitas layar sentuh apakah masih responsif atau tidak.
(Jek/Why)