Liputan6.com, Jakarta - Dalam rangka mempererat hubungan dengan pihak usaha kecil menengah (UKM), masyarakat serta komunitas, Bukalapak menggelar acara halal bihalal akbar dengan mengundang 250 UKM dari Jabodetabek, Bandung, Cilegon, dan Pantura di kantor Bukalapak, Kemang, Jakarta Selatan belum lama ini.
Berdasarkan informasi yang Tekno Liputan6.com terima dari Bukalapak, acara tersebut menawarkan beragam sesi menarik seperti Obrolan Pelapak. Di sesi ini top seller Bukalapak berbagi inspirasi tentang pengalaman berjualan online dan mengedukasi pemasaran.
Baca Juga
Muhammad Fikri, Head of Community Management Bukalapak, mengungkapkan bahwa bisnis online biasanya menurun di pascalebaran. Hal ini terjadi karena masyarakat rata-rata telah menghabiskan banyak biaya untuk kebutuhan keluarga setelah Idul Fitri. "Acara ini diharapkan dapat menjadi agenda konsolidasi bagaimana caranya agar bisnis dapat tetap meningkat," tutur Fikri.
Fikri menambahkan, dengan adanya sharing pengalaman dari para top seller, para UKM yang baru bergabung dengan bisnis online diharapkan bisa menerima informasi untuk menghadapi tantangan bisnis serta mempertahankan stabilitas bisnis mereka.
Halal bihalal akbar Bukalapak memang dikemas sederhana. Namun acara tersebut tetap berlangsung meriah karena juga menghadirkan games, kuis, penampilan khusus dari komunitas, dan acara tukar-menukar kado.
Komunitas dipercaya Bukalapak sebagai pemersatu para pelapak. Saat ini Bukalapak telah memiliki komunitas yang tersebar di 40 daerah di Indonesia.
Program komunitas secara rutin mengadakan kopi darat di berbagai daerah di Indonesia untuk berbagi pengalaman dan wawasan dalam meningkatkan penjualan para pelapak. Komunitas Bukalapak memiliki prinsip “Nambah Ilmunya, Laris Jualannya.”
(Jek/Why)