Liputan6.com, Jakarta - Industri gim (game) tengah berkembang sangat pesat di Indonesia dalam beberapa tahun belakangan ini. Untuk mendukung industri tersebut, Asosiasi Game Indonesia (AGI) akan menyelenggarakan Hari Game Indonesia (HARGAI) pada 8 Agustus 2016.
Nantinya, HARGAI akan menjadi kegiatan tahunan. Dengan kata lain, setiap tanggal 8 Agustus akan diperingati sebagai Hari Game Indonesia.
Tujuannya adalah memberikan wadah kepada pencinta gim di Indonesia untuk dapat berpartisipasi, mendukung, dan mendorong industri gim di Tanah Air.
"Kami berharap dengan terselenggaranya Hari Game Indonesia dapat menyatukan seluruh pencinta gim di Indonesia dan tentunya ini adalah apresiasi kepada masyarakat Indonesia yang telah mendukung dan mendorong industri gim di Indonesia. Besar harapan kami agar masyarakat Indonesia menghargai dan mencintai gim di Indonesia," kata Andi Suryanto, Ketua Umum AGI, dalam keterangannya pada Selasa (26/7/2016).
HARGAI mendapatkan respons yang sangat positif dan didukung oleh Kemkominfo, Badan Ekonomi Kreatif, Kementerian Perindustrian, beserta Google Play.
AGI berharap masyarakat semakin memperhatikan keberadaan pengembang gim lokal beserta karya yang mereka buat, sehingga pemerintah dan pelaku industri ini siap menjadi tuan rumah di rumahnya sendiri dengan meraih market share lokal tidak kurang dari 50 persen pada 2020.
Logo Hari Game Indonesia sendiri dirancang dalam ikon-ikon dengan makna mendalam. Pada logo tersebut terdapat empat ikon yang diadopsi untuk mewakili empat era dari generasi gamer di Indonesia, yaitu ular tangga, kontroler konsol, mouse dan mobile phone.
Informasi lebih lanjut mengenai Hari Game Indonesia, silakan kunjungi tautan ini.
(Dew/Isk)
8 Agustus Akan Diperingati sebagai Hari Game Indonesia
Asosiasi Game Indonesia (AGI) akan menyelenggarakan Hari Game Indonesia (HARGAI) pada 8 Agustus 2016.
Advertisement