Dukungan Operator Seluler untuk Pemain Pokemon Go

Liputan6.com, Jakarta - Pokemon Go saat ini menjadi gim yang mampu menyihir banyak orang. Remaja hingga dewasa tak ketinggalan untuk bermain gim besutan Niantic Labs tersebut.  

Saking hits-nya, kehadiran Pokemon Go menciptakan peluang bisnis baru demi mendulang keuntungan. Namun, tak hanya pelaku usaha, gim Pokemon Go juga disambut positif para penyedia layanan telekomunikasi.

Para operator seluler, seperti Telkomsel, XL, dan Indosat bahkan menggelar program demi meningkatkan engagement terhadap para pelanggannya yang juga bermain gim berburu Pokemon ini.

Apa saja bentuk dukungan para operator terhadap pemain Pokemon Go? Tim Tekno Liputan6.com, Sabtu (6/8/2016), merangkum program atau acara tertentu yang dibuat oleh tiga operator besar Tanah Air ini. Berikut ini ulasannya.

1. Telkomsel - Beli PokéCoins
Sebetulnya Telkomsel saat ini belum memiliki program khusus dalam memanfaatkan momentum demam Pokemon Go ini. Namun, pemain Pokemon Go dapat membeli PokéCoins di Google Play Store dengan sistem potong pulsa di jaringan Telkomsel. 

Menurut Head of Media Relation Telkomsel, Aldin Hasyim, pembelian PokéCoins di Play Store merupakan bagian dari program digital Telkomsel, yakni Jajan Online. 

"Untuk saat ini, kami belum ada program spesifik. Mungkin nanti ya," ujar Aldin kepada tim Tekno Liputan6.com, Jumat (5/8/2016) kemarin. 

Perlu diketahui, Google telah bekerja sama dengan operator seluler di Tanah Air untuk carrier billing atau pembelian konten aplikasi di toko aplikasi tersebut.

2. XL Axiata - Gathering Xtra Pokemon2

Kabar gembira bagi penggila Pokemon Go. XL Axiata akan menggelar gathering bagi komunitas pemain Pokemon Go, Minggu (7/8/2016) di Senayan, Jakarta. 

Menariknya, acara ini bertemakan edisi Kemerdekaan. Menurut informasi yang diterima tim Tekno Liputan6.com, acara ini akan dimeriahkan dengan perlombaan berburu Pokemon.

3. Indosat Ooredoo - Kids & Teens Digital Fair

Berbeda dengan dua operator lainnya, operator berwarna kuning ini menggelar kegiatan Kids & Teens Digital Fair, sebagai rangkaian dari Indosat Ooredoo Wireless Innovation Contest (IWIC) ke-10 pada 31 Juli lalu.

Pada acara tersebut, para peserta dapat menikmati pengalaman digital dengan mengikuti beberapa kegiatan, seperti Pokemon Go Hunt dan Virtual Reality.

Menanggapi demam Pokemon Go, Chief Human Resources Officer Indosat Ooredoo, Ripy Mangkoesoebroto, mengatakan bahwa acara ini diharapkan dapat mendorong anak-anak untuk menjadi kreator teknologi.

"Maraknya Pokemon Go yang menjadi perdebatan bagi para orang tua, Indosat Ooredoo melalui IWIC ingin para anak-anak tak hanya sekadar menikmati teknologi sebagai pengguna, tetapi juga creator of technology," ujar Ripy dalam keterangan rilis belum lama ini.

Perlu diketahui, IWIC merupakan ajang kompetisi aplikasi mobile yang digagas Indosat Ooredoo sejak 10 tahun lalu. 

(Cas/Isk/Why)