Bos Alfacart: Seller Nakal Akan Kami Tindak Tegas

Liputan6.com, Jakarta - Setelah rebranding dan bertransformasi dari Alfa Online menjadi Alfacart.com (Alfacart), marketplace yang merupakan 'saudara' waralaba Alfamart ini makin memperkuat posisinya sebagai salah satu eCommerce terpercaya di Indonesia.

Ditemui di Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu, Haryo Suryo Putro sebagaiChief Operation Officer & Chief Marketing Officer Alfacart, menjelaskan bagaimana Perubahan Alfa Online ke Alfacart menarik banyak rekanan merchant atau seller tak hanya di dalam pulau Jawa, namun juga dari luar Jawa.

"Kami cukup terkejut dengan tanggapan yang luar biasa dari merchant di luar Jawa, padahal kami belum melakukan sosialisasi ke luar Jawa." ucap Haryo Suryo Putro, Chief Operation Officer & Chief Marketing Officer, Alfacart saat berbincang santai dengan Tekno Liputan6.com, belum lama ini.

Walau fokus mengembangkan dan merangkul para UMKM, Alfacart sendiri tidak menutup pintu untuk menerima merchant atau seller dari luar negeri yang ingin bergabung.

Tak hanya dari sisi merchant yang datang sendiri, Alfacart memiliki tim khusus untuk mendekati merchant yang berpotensi dan memenuhi kriteria yang Alfacart miliki. Ditambah 'branding' Alfa sendiri sudah menjadi jaminan tersendiri untuk bergabung dengan Alfacart.

"Perihal kriteria, cukup sederhana dan sefleksibel mungkin. Namun, kami selalu memonitor seller yang bergabung dan menjaga kepercayaan konsumen agar tidak menjadi korban seller nakal," tambahnya pada perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-71 di Kepulauan Seribu.

Menanggapi seller yang nakal, seperti barang-barang yang tidak sesuai dengan peraturan pemerintah, Alfacart secara tegas akan melakukan tindakan keras.