Liputan6.com, Jakarta - Penjualan Samsung Galaxy Note 7 tak hanya sukses di luar Indonesia. Flagship smartphone Samsung ini rupanya juga banyak diincar pengguna Indonesia.
Bagaimana tidak, hanya dalam tiga hari sejak masa pre-order di Indonesia dibuka, Galaxy Note 7 langsung ludes terjual.
Baca Juga
Hal ini diungkapkan langsung oleh Presiden Direktur Samsung Electronics Indonesia Jaehoon Kwon saat meluncurkan perangkat Samsung Galaxy Note 7 di Jakarta, Selasa (23/8/2016).
"Pre-order Galaxy Note 7 sold out dalam waktu tiga hari saja. Ini merupakan sebuah rekor," kata Kwon kepada awak media yang hadir.
IT and Mobile Marketing Director Samsung Vebbyna Kaunang mengatakan, sebenarnya pre-order dijadwalkan selama dua pekan, yakni tanggal 5-21 Agustus 2016. Namun, semua unit yang disiapkan untuk pre-order ini habis dipesan oleh pecinta Samsung di Indonesia dalam tiga hari pertama pre-order.
"Kuotanya banyak, tetapi permintaan juga sangat banyak. Kami surprise, sebab rencana aslinya masa pre-order adalah selama dua minggu, namun (ternyata, red.) habis hanya dalam waktu tiga hari saja," tutur Vebbyna.
Meski tak memerinci jumlah unit terjual, Vebbyna menyebut bahwa Samsung Electronics Indonesia menyediakan puluhan ribu unit Samsung Galaxy Note 7 untuk konsumen di sesi pre-order tersebut.
Rencananya, konsumen yang telah melakukan pre-order bisa mendapatkan Galaxy Note 7 pada 1 September 2016. Menurut Vebbyna, konsumen Samsung di Indonesia yang paling banyak memesan Galaxy Note 7 berasal dari Jakarta, Surabaya, Medan, dan Makassar.
Lantas, kapan Samsung Indonesia bakal memulai penjualan offline? Vebbyna mengatakan, saat ini pihaknya masih berfokus pada penjualan secara pre-order. Ia belum menyebutkan kapan Samsung bakal memulai menjual produknya secara offline.Â
(Tin/Why)