Sukses

Canggih, Printer Epson Ini Mampu Cetak 75 Ribu Halaman

Epson kembali merilis teknologi teranyar pada printer besutannya. Satu set lengkap 4 kantong tinta mampu mencetak hingga 75 ribu halaman.

Liputan6.com, Bali - Epson kembali menghadirkan teknologi teranyar pada printer besutannya. Teknologi itu hadir di printer bertipe inkjet terbaru yang ditujukan bagi penggunaan bisnis atau korporasi.

Teknologi bernama Replaceable Ink Pack System (RIPS) ini disebut lebih efisien dan mampu menghemat biaya cetak. Hal ini dimungkinkan karena seri printer Epson WorkForce Pro FW-R8591 memakai kantong tinta berkapasitas tinggi, sehingga mampu memuat lebih banyak tinta.

Tak tanggung-tanggung, kemampuan satu set lengkap 4 kantong tinta mampu mencetak hingga 75 ribu halaman. Menurut Senior Manager and Product Marketing Epson Indonesia Riswin Li, sebagai perbandingan, untuk mencetak halaman sebanyak itu, printer laser biasa membutuhkan 52 katrid tinta standar.

"Jika dibandingkan dengan printer biasa dalam sekali pengisian yang hanya mampu mencetak sekitar 2.200 halaman, printer ini bisa mencetak jauh lebih banyak," ujar Li, saat acara peluncuran tiga printer anyar Epson di Bali, Kamis (25/8/2016).

Dengan demikian, biaya produksi dan siklus penggantian tinta juga lebih rendah. Printer ini juga hanya membutuhkan persediaan tinta dan kotak limbah tinta, sehingga tak dibutuhkan biaya tambahan untuk menggunakan drum, unit transfer, dan unit fuser seperti pada printer laser.

Daya yang dikonsumsi printer ini juga lebih rendah dari printer laser pada umumnya. Alasannya, inkjet printer tak menggunakan pemanas pada proses printing sehingga membantu mengurangi biaya produksi pengguna.

"Printer ini hanya menghabiskan daya 40W, berbeda dengan printer laser yang mencapai 500W dalam sekali pemakaian," kata pria yang pernah menempuh pendidikan di Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya itu. Bahkan, dalam sebuah demonstrasi, printer ini dapat menyala dengan mengandalkan daya dari kayuhan sepeda.

Teknologi anyar yang diperkenalkan Epson beberapa bulan lalu, PrecisionCore, juga disematkan di printer ini. Kehadiran teknologi itu memungkinkan printer mencetak dalam volume tinggi dan kecepatan tinggi (ISO) hingga 24ppm, pada resolusi tetap 600x600 dpi tanpa penggantian secara berkala.

Rencananya, printer yang dibanderol dengan harga mulai Rp 59.500.000 untuk versi dasar dan Rp 74.500.000 untuk versi lengkap ini akan hadir di pasaran bulan September mendatang. Namun, untuk saat ini pemasaran masih dilakukan di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.

Langkah itu diambil Epson mengingat printer ini masih terbilang baru dan Epson ingin menghadirkan pelayanan mumpuni dalam hal pelayanan purnajual bagi pengguna. Namun, tak tertutup kemungkinan Epson siap membuka pasar baru untuk WorkForce Pro FW-R8591 di wilayah Indonesia lainnnya.

(Dam/Why)