Sukses

Raih Pendanaan Miliaran Rupiah, Kudo Siap Ekspansi Lebih Luas

Pendanaan tersebut akan digunakan Kudo untuk melakukan ekspansi ke seluruh pedesaan dan perkotaan di Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta - Kudo, startup yang bergerak di ranah online to offline (O2O) eCommerce, baru saja meraih pendanaan segar.

Dalam keterangan resmi yang kami terima, pendanaan yang berjumlah delapan digit dolar Amerika Serikat tersebut (miliaran rupiah), akan digunakan untuk melakukan ekspansi ke seluruh pedesaan dan perkotaan di Indonesia. Hal ini ditempuh untuk memperkuat misi Kudo memberdayakan lebih banyak orang Indonesia melalui teknologi. 

CEO Kudo Albert Lucius mengatakan, "Dengan dana tersebut, kami akan membangun jaringan agen di daerah pinggiran kota dan pedesaan di seluruh Indonesia. Dari Sabang sampai Merauke, agen kami akan menjadi pintu gerbang ke dunia eCommerce."

Lebih lanjut ia menuturkan, "Saat ini adalah waktu yang tepat. Kami sekarang punya posisi yang kuat untuk membuat gebrakan bagi pelanggan tradisional dan UKM di Indonesia.

Dengan teknologi kami, jutaan orang Indonesia yang tak memiliki rekening bank dan kurang paham teknologi, akhirnya bisa bertransaksi secara online."

Kudo, yang telah membuka akses bagi lebih dari 1 juta orang Indonesia yang sebelumnya tidak pernah berbelanja online, akan terus melebarkan peluang bagi mereka yang tak memiliki rekening bank dan kurang paham teknologi, untuk menikmati manfaat bertransaksi di eCommerce dengan menggunakan uang tunai. Selain itu, Kudo akan terus memperluas penawaran produk seluruh produk fin-tech seperti asuransi dan multifinance.

Saat ini Kudo telah memberdayakan lebih dari 150 ribu orang Indonesia produktif menjadi agen Kudo. Melalui platform Kudo, mereka berkesempatan untuk membuka sebuah toko digital.

Mereka kemudian dapat memperoleh penghasilan tambahan dengan menjual berbagai produk, semisal produk eCommerce, isi ulang pulsa, pembayaran utilitas (listrik, air, dll), tiket transportasi, dan lain-lain.

Kemudian COO Kudo Agung Nugroho memaparkan, "Kami ingin memberdayakan 1 juta pengusaha digital dan memungkinkan jutaan orang Indonesia lainnya untuk berbelanja online pada 2018." Selain itu, ia berujar, "Kami sangat percaya pada kemampuan eksekusi kami di Indonesia. Kemitraan strategis kami dengan pemain perbankan utama di pedesaan, BTPN, serta mitra ritel dan distributor kami, akan memungkinkan kami meraih misi kami dengan cepat. "

Yang tak kalah penting adalah, Kudo baru-baru ini mendapuk Sukan Makmuri, veteran Silicon Valley yang juga merupakan mantan CEO Kaskus, sebagai CTO. Sebelumnya Kudo telah mengantongi pendanaan dari East Ventures, 500 Startups, GREE Ventures, Singapore Press Holdings, IMJ Investment Partners, dan Skystar Capital.

(Why/Ysl)