Liputan6.com, Jakarta - Bukalapak untuk pertama kalinya memberikan beasiswa bagi para mahasiswa jurusan Ilmu Komputer dari berbagai universitas di Indonesia dalam program “BukaBeasiswa”.
Dalam program beasiswa yang bergengsi ini, Bukalapak ingin menunjukkan keseriusannya dalam memajukan teknologi di Indonesia yaitu dengan memberikan penghargaan kepada para calon Computer Scientist berbakat di Indonesia.
“Kami adalah pembangun kesempatan yang menghubungkan jutaan peluang. Untuk itu, kami terus mengobarkan inspirasi demi kemajuan bangsa yang lebih baik. Tahun ini merupakan tahun pertama pelaksanaan program BukaBeasiswa dan hal ini menjadi sebuah kebanggaan bagi kami," ujar Achmad Zaky, CEO dan Founder Bukalapak melalui keterangan tertulisnya, Rabu (14/9/2016).
Pendidikan, lanjutnya, merupakan salah satu bentuk tanggung jawab Bukalapak untuk memberdayakan dan mendorong generasi penerus, para Computer Scientist masa depan, untuk ikut membangun industri Teknologi Informatika dan juga dalam perkuliahan mereka.
Dalam tahap seleksi program BukaBeasiswa, lebih dari 1.600 mahasiswa bersemangat mengikuti pendaftaran secara online. Namun, hanya enam mahasiswa yang berhasil terpilih.
Baca Juga
Para peserta beradu dan bersaing dalam beberapa tahap yang dimulai dari seleksi administratif, pendaftaran tes online, kemudian mengikuti tes soal programming, dan terakhir adalah onsite programming test untuk seleksi CTO.
Advertisement
“Kemampuan dan bakat programming para mahasiswa dalam BukaBeasiswa sangat ditantang dan diuji selama proses pemilihan berjalan, program beasiswa ini pun dirancang dengan standar kelulusan yang cukup ketat," tambah Achmad Zaky.
Pria lulusan Institut Teknologi Bandung ini menjelaskan, banyak dari mereka yang sudah daftar keburu gugur di tengah jalan. Tetapi hal ini harus menjadi semangat bagi mereka untuk terus meningkatkan daya saing dan mengembangkan karakter diri mereka untuk siap bersaing dan menjadi pahlawan demi Indonesia yang maju.
Enam peserta yang lolos berasal dari berbagai universitas dari seluruh Indonesia. Mereka adalah Luqman Arifin Siswanto dari Institut Teknologi Bandung, Radivan Luberiski dari Institut Pertanian Bogor, Fakhri Izzudin dari Institut Pertanian Bogor, Muhammad Rifat dari Universitas Indonesia, Budi Pangestu Tanujaya dari Institut Sepuluh Nopember Surabaya, dan Nikolaus Ferdy Tanujaya dari Universitas Tarumanagara.
“Enam penerima beasiswa ini hanya awalan. Ke depannya kami berharap dapat memberikan beasiswa lebih banyak lagi ke para calon computer scientist Indonesia,” tutup Achmad Zaky.
Bagi para mahasiswa yang tertarik mengikuti BukaBeasiswa Bukalapak, dapat melihat informasi lebih lanjut di tautan ini.
(Isk/Cas)