Liputan6.com, Jakarta - Nama Ken Dean Lawadinata kerap disangkut pautkan dengan kesuksesan Kaskus, yang saat ini diniai sebagai forum komunitas online terbesar di Indonesia.
Kini, pria yang pernah menjabat sebagai Chief Executive Officer (CEO) di Kaskus selama lima tahun itu telah melepas semua sahamnya dan memutuskan hengkang.
Dari informasi yang Tekno Liputan6.com ketahui, Ken bergabung dengan Kaskus pada 2008, dan sejak itu ia menjabat sebagai Chief Executive Officer (CEO) sampai Desember 2013. Kemudian ia mengemban tugas sebagai Chairman Kaskus sejak Januari 2014 sampai akhirnya mengumumkan hengkang beberapa hari lalu.
Sejak bergabung, Ken dan pendiri Kaskus, Andrew Darwis, berhasil membuat Kaskus kian berkembang. Ken juga kerap disebut sebagai orang yang berhasil membujuk Andrew pulang dari Amerika Serikat (AS) dan mendirikan perusahaan di Tanah Air.
Ada sejumlah rekam jejak penting dalam sejarah Kaskus saat Ken masih menjabat sebagai CEO. Pada Juli 2008, misalnya, pengelola Kaskus memutuskan untuk mengoperasikan server Kaskus di Indonesia.Â
Baca Juga
Â
Selain itu, Kaskus pada awal 2011, mengumumkan ekspansi bisnisnya melalui hubungan kerja sama dengan Global Digital Prima yang merupakan anak perusahaan PT. Djarum.
Selain itu, Kaskus juga menambah jumlah server hingga 250 serta melakukan perekrutan pegawai baru hingga 80 orang.
Pada 26 Mei 2012, manajemen Kaskus memutuskan membuat engine sendiri pada forumnya yang kemudian dinamakan Kaskus 2.0 dan dijuluki New Kaskus oleh Kaskuser (sebutan untuk pengguna Kaskus).
Kaskus sendiri dibentuk oleh tiga pemuda asal Indonesia, Andrew Darwis, Ronald Stephanus dan Budi Dharmawan, yang melanjutkan studi di Seattle, AS.
Pada 2000, Ronald dan Budi memutuskan berhenti mengelola Kaskus, tapi keduanya tetap berharap agar Andrew meneruskan forum tersebut.
Kemudian pada pertengahan 2004, Andrew bertemu dengan Ken yang merupakan saudaranya dan orang yang kelak menjadi CEO Kaskus. Hingga akhirnya Ken resmi menjadi anggota keluarga Kaskus pada 2008.
Kaskus merupakan singkatan dari Kasak Kusuk, bermula dari sekedar hobi komunitas kecil yang kemudian berkembang hingga saat ini.
Forum yang diluncurkan pada 6 November 1999 itu menduduki posisi ke 10 dalam daftar website yang paling sering dikunjungi di Indonesia berdasarkan data Alexa per Mei 2016.
(Din/Isk)