Liputan6.com, Jakarta - Layar adalah bagian paling vital pada smartphone. Bayangkan jika layar smartphone kamu rusak, otomatis kamu tidak akan bisa menggunakannya. Apalagi, hampir semua smartphone Android hadir dengan touchscreen pada saat ini.
Lantas, jika kamu punya masalah dengan layar smartphone kamu, apa yang harus dilakukan? Apakah langsung harus membawanya ke tempat servis? Tentu kamu akan merogoh kocek yang cukup dalam demi 'menyembuhkan'Â smartphone-mu.
Sebetulnya ada beberapa masalah yang terjadi di layar smartphone, dari setiap masalah ini tentu pasti ada solusinya.
Advertisement
Baca Juga
Setidaknya, coba beberapa cara untuk mengatasi layar smartphone-mu sebelum akhirnya benar-benar diboyong ke layanan servis.
Merangkum berbagai sumber, berikut tips memperbaiki layar smartphone yang bermasalah:
1. Ghost Touching
Ghost Touching adalah kondisi di mana layar smartphone berjalan tanpa disentuh. Penyebabnya adalah kerusakan LCD atau juga arus listrik berlebih yang berjalan di dalam panel layar smartphone kamu.
Awal mula layar smartphone 'kumat' bisa jadi diakibatkan oleh pengisian daya lewat charger yang rusak atau juga tegangan yang tinggi.
Jadi, usahakan jangan sering menggunakan charger yang bukan bawaan buat smartphone kamu. Kalau kamu sering melakukannya, layar smartphone akan rusak dan risiko terberatnya adalah harus menggantinya.
2. Dead Pixel
Dead Pixel adalah layar di mana ada beberapa piksel yang mati. Jadi, ada bagian di mana layar smartphone kamu tidak menyala dengan normal, seperti adanya bercak noda atau hitam sekali pun.
Jika dibiarkan, Dead Pixel bisa menyebar ke bagian lain dan perlahan bisa merusak layar smartphone secara keseluruhan.
Jika kamu melihat ada tanda-tanda Dead Pixel di layar smartphone, coba perbaiki dengan menggunakan aplikasi Pixel Fixer. Aplikasi tersebut bisa menjalankan spektrum cahaya dinamis agar bisa merangsang layar smartphone merespon semua warna yang ditampilkan.
Selain warna, reka cahaya ini juga bisa mengembalikan sensitivitas layar smartphone pada sentuhan.
Baret dan Flickering
3. Baret Smartphone
Baret di smartphone adalah masalah yang seringkali dialami pengguna. Padahal cara untuk mencegah layar tergores sangat mudah: pasang saja layar smartphone dengan screen protector.
Jika kamu terlanjur mengalami hal menyebalkan ini, coba hilangkan goresan dengan menempelkan pasta gigi di layar. Oles ke bagian goresan, diamkan sejenak, lalu lap dengan kain microfiber basah. Lakukan cara ini setidaknya 3 kali agar goresan hilang secara perlahan.
4. Flickering
Flickering adalah layar yang berbayang dan biasanya disebabkan oleh aplikasi. Caranya sangat mudah. Hapus saja aplikasi yang membuat layarmu bergoyang. Biasanya, aplikasi yang membuat layar smartphone flickering adalah aplikasi kamera dan gim yang membutuhkan fitur Auto Brightness.
Layar Tak Sensitif
5. Layar Tidak Sensitif
Jika Ghost Touching membuat layar smartphone bergerak sendiri tanpa instruksi, kasus ini malah sebaliknya.
Pengguna akan mengalami kesulitan mengontrol layar karena lagging. Biasanya, hal itu terjadi akibat overheat. Solusinya sederhana, matikan layar smartphone untuk beberapa saat. Setelah ‘mendingin’, nyalakan kembali smartphone.
**Artikel ini merupakan hasil kerja sama Tekno Liputan6.com dengan situs teknologi JalanTikus.com. Untuk informasi mengenai tips dan ulasan teknologi, kunjungi www.jalantikus.com.