Liputan6.com, Jakarta - Gubernur non-aktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ditetapkan sebagai tersangka kasus penistaan agama.
Ditetapkannya kandidat Pilkada DKI Jakarta nomor urut kedua jadi tersangka itu ternyata menuai berbagai respons dari netizen. Sampai-sampai, linimasa Twitter pun dipadati cuitan seputar Ahok.
Baca Juga
Berdasarkan pantauan Tekno Liputan6.com pada Rabu (16/11/2016), cuitan netizen soal respons Ahok yang jadi tersangka telah mendominasi trending topic Indonesia.
Advertisement
Hashtag #KamiAhok menduduki posisi trending topic pertama. Menyusul hashtag #PenjarakanAhok, #BreakingNews, trending words Kabareskrim Polri, Tersangka serta AHOK Jadi Tersangka.
Untuk lebih lengkapnya, berikut beberapa cuitan netizen soal Ahok yang jadi tersangka:
Malu lah anda2 semua yg beragama, karena ahok tersangka bukan karena korupsi, tapi karena fitnah
— Jack (@bk_jackBK) November 16, 2016
Tetap semangat pak ahok!! #KamiAhok
Dengan Ahok Mondar mandir ke Pengadilan justru ini adalah Kampanye yg sangat Effektif dan Gratis secara Live di All TV Comercial #KamiAhok
— Mas Teddy Bayupatti® (@tbayupatti) November 16, 2016
ahok ini betul2 org baik, walapun dia difitnah dia tetap menerima putusan tersangka #KamiAhok
— #Salam2Jari ✌ (@Santwothree) November 16, 2016
We dont want to see our country fail, please be strong and visualize your vision good sir @basuki_btp #KamiAhok #SaveAhok
— Lee Young Kay (@LeeYoungKay) November 16, 2016
Mantap perjuangan lbh berat #kamiahok #TetapAhokDjarot
— yulia (@yulia59323970) November 16, 2016
Jika hashtag #KamiAhok mengumbar tweet positif dan dukungan terhadapnya, hashtag #PenjarakanAhok justru menuntut agar pria tersebut segera dipenjarakan. Berikut beberapa cuitannya:
Jangan euforia dulu dg status ahok tersangka. Ingat kss BG tersangka akhirnya pra-peradilan dan BEBAS. Kawal terus. #PenjarakanAhok
— Nana (@ronavioleta) November 16, 2016
Kalau hanya tersangka dan prosesnya diundur, buat apa? Tak ada kepastian hukum.
— #SangGelombang (@PrijantoRabbani) November 16, 2016
Tuntutan umat Islam tegas, #PenjarakanAhok
TIDAK ditahannya Ahok akan jadi masalah baru. #PenjarakanAhok
— Mustofa Nahra (@TofaLemon) November 16, 2016
Awal mula kasus tersebut mencuat saat Ahok berbicara dengan warga di Kepulauan Seribu, ia mengutip ayat suci Alquran. Pernyataan Ahok itu dipotong lalu disebarluaskan di media sosial, sehingga memiliki arti yang berbeda.
Perkara ini meluas menjadi aksi demonstrasi. Ahok pun kerap ditolak oleh sekelompok orang saat berkampanye di beberapa wilayah Jakarta.
Mereka menuntut agar polisi terus memproses hukum Ahok dengan tuduhan penistaan agama. Ahok pun pasrah. Dia memilih tetap diam. Sebagai calon Gubernur DKI, dia giat melakukan blusukan untuk menemui warga Jakarta.
Ahok mengaku tidak takut blusukan saat kampanye, karena dia dan pengawalnya bisa menjaga diri.
"Pasrah kita sama Tuhan. Tuhan yang atur hidup ini," ujar Ahok.
(Jek/Ysl)